Safari Politik di Sumbar, AHY Melawat ke Istana Pagaruyung

Agus Harimurti Yudhoyono kunjungi Istana Pagaruyung
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Andri Mardiansyah (Padang)

VIVA – Komandan Satuan Tugas Bersama atau Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengunjungi Istana  Pagaruyung, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Rabu 20 Maret 2019. Dalam lawatannya itu, AHY menyempatkan diri mencoba pakaian adat tradisional Minangkabau.

Tujuh Warga Meninggal Akibat Gempa M 6,1 di Sumatera Barat

Dengan busana adat Minangkabau, AHY berkesempatan menelusuri seluruh ruangan Istana Pagaruyung. Ia pun serius mendengarkan penjelasan dari pemandu, tentang seluk beluk sejarah yang ada.

AHY mengutarakan, perasaannya seperti yang pernah dialami oleh kedua orangtuanya, yaitu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ani Yudhoyono, saat ke tempat yang sama. SBY pernah ke Istana Pagaruyung, saat menjabat Presiden RI ke-6.

Perintah Kapolri ke Jajaran soal Gempa Pasaman Barat Sumbar

"Saya tentunya ingin merasakan apa yang dialami oleh SBY dan Ibu Ani, ketika berkunjung ke sini. Dan, tentunya sangat baik dan sangat menyenangkan tentunya. Terlebih, dengan menggunakan pakaian yang spesial ini (pakaian adat),” kata AHY.

Menurut dia, Istana Pagaruyung dengan status sebagai warisan sejarah sudah selayaknya harus tetap dijaga. Apalagi, pascainsiden kebakaran beberapa tahun lalu. Meski sudah direstorasi dan diresmikan ayahnya, SBY saat menjabat Presiden RI ke-6, namun tetap saja harus dijaga.

Pasca Gempa, Muncul 3 Sumber Mata Air Panas di Pasaman Sumbar

AHY pun menyebutkan, dirinya sangat berbangga hati dan merasa bahagia bisa datang ke Istana Pagaruyung

Selain berkunjung ke Istana Pagaruyung di Kabupaten Danah Datar, AHY juga diagendakan bersilaturahmi dengan para kader Partai Demokrat di rumah ketua DPC Tanah Datar. Selain itu, mengosolidasikan mesin Partai Demokrat, agar bisa bekerja secara efektif hingga 17 April 2019 mendatang. (asp)

Bangunan di Pasaman Barat Sumatera Barat Rusak Parah Akibat Gempa

Pemkab Pasaman Barat Tetapkan Tanggap Darurat Gempa 14 Hari

Sebanyak tujuh warga meninggal dunia, luka ringan 50 orang, luka parah 10 orang dan 400 unit bangunan mengalami kerusakan akibat gempa yang mengguncang Pasaman Barat

img_title
VIVA.co.id
26 Februari 2022