Pengusaha Umbar Diskon demi Tekan Angka Golput, Efektif atau Tidak

sorot golput sosialisasi pemilih pemilu
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Anis Efizudin

VIVA – Kalangan dunia usaha yang tergabung dalam Pengusaha Pekerja ProJokowi (KerJo) membuat program Kelingking Fun yang ditujukan untuk mendorong masyarakat berbondong-bondong datang ke tempat pemungutan suara (TPS).

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Mereka melakukan itu untuk menekan angka golongan putih atau golput yang diprediksi banyak pihak jumlahnya cukup signifikan. Sekretaris KerJo, Shinta Kamdani, mengatakan, cara itu dilakukan sekaligus menyosialisasikan pentingnya partisipasi pemilih dan memberikan edukasi politik kepada masyarakat.

"Pada tanggal 17 April kami ingin semua warga negara Indonesia akan memilih. Jadi ini yang akan menjadi satu program kami. Khusus tanggal 17 April kami ada program Kelingking Fun. Kelingking Fun itu kalau kita memilih dengan tanda ini (tinta jari) Anda bisa datang ke mal-mal di Jakarta untuk dapat spesial diskon," kata Shinta saat konferensi pers di Istora Senayan, Jakarta, Kamis 21 Maret 2019.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%

Shinta menyebut, cara-cara seperti ini sudah pernah dilakukan sejumlah toko atau perusahaan di pemilu sebelumnya. Yang berbeda kali ini, program tersebut kata dia memang diinisiasi oleh para pengusaha pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.

Shinta menggandeng sejumlah peritel yang memiliki jaringan toko di pusat perbelanjaan dengan memberi insentif potongan harga hingga 50 persen. Masyarakat cukup menunjukkan salah satu jari yang telah dicelupkan tinta sebagai bukti telah mencoblos.

50 Ribu Warga Aceh Besar Tidak Nyoblos saat Pemilu 2024

"Harapan kami mereka tetap di Jakarta dan tidak ke mana-mana. Kami juga imbau kawan-kawan kita di perusahaan tidak mengambil cuti, jangan merasa takut. Biasanya pada takut ada kerusuhan dan lain-lain, ini proses yang biasa kita alami," kata Shinta yang juga Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Di kesempatan yang sama, Dewan Penasihat KerJo Sofjan Wanandi mengatakan, program itu merupakan bentuk ajakan untuk menekan angka golput. Meski program ini diinisiasi oleh pengusaha yang mendukung Jokowi namun program ini untuk semua orang.  

"Kita memberi kegembiraan. Tidak ada urusan dengan siapa pun you pilih siapa saja," kata Sofjan.

Sementara sejumlah pegiat golput di media sosial hari ini mulai menyebarkan pesan apabila mereka golput dengan cara mendatangi TPS namun mencoblos dua calon agar suaranya batal namun hak pilihnya tak digunakan oleh pihak-pihak lain.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya