Ma'ruf Amin Imbau Masyarakat Jangan Golput di Pilpres 2019

Calon wakil presiden Maruf Amin memanfaatkan waktu kampanye politiknya
Sumber :
  • VIVA/Eduwar Ambarita

VIVA – Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin meminta masyarakat agar menggunakan hak pilihnya atau tidak golput di Pilpres 2019. Ia pun menyinggung fatwa haram untuk masyarakat yang golput.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Menurut Ma'ruf, fatwa itu perlu disosialisasikan kembali sejak diterbitkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebelum Pemilu 2014.

"Karena itu fatwa dimunculkan lagi karena ada isu-isu kelompok tertentu mencoba memengaruhi untuk banyak orang tidak datang ke TPS. Melalui fatwa itu kemudian didorong lagi supaya orang pergi (ke TPS)," kata Ma'ruf saat bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Al Iman Bulus, Purworejo, Jawa Tengah, Selasa 26 Maret 2019.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Untuk kondisi saat ini, fatwa tersebut diingatkan sekaligus menetralisasi rumor adanya intimidasi bagi pemilih. Ia meminta, kepada seluruh masyarakat tidak terpengaruh dan tak takut menggunakan hak pilihnya.

Ketua umum MUI non aktif itu menjelaskan, awal mula melatari perumusan fatwa golput. "Artinya ketika golput semakin sedikit itu kepercayaan kepada sistem pemerintahan kita ada," ujarnya.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

Ma'ruf mengingatkan agar masyarakat pemilih menggunakan hak suaranya dengan pertimbangan yang sehat.

"Mereka kan punya akal, cara berpikir yang sehat, kenapa dia tidak memilih, pilihan yang terbaik dengan pertimbangan yang sehat," tuturnya.

Ma'ruf pun meminta agar pendukungnya serta tim kampanye untuk merangkul suara-suara golput agar nanti akhirnya mendukung petahana. "Tentu kita ingin mengambil manfaat jangan sampai orang kemudian setelah tidak golput, tidak kita ambil," ujar Ma'ruf.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya