Bachtiar Nasir: Minggu Tenang Menjadi Hari-hari Fitnah

Ustaz Bachtiar Nasir
Sumber :
  • VIVA.co.id/Syaefullah

VIVA –  Aktivis 212, Bachtiar Nasir, menyampaikan rasa prihatin atas serangan fitnah yang ditujukan pada Ustaz Abdul Somad. Ia juga menyesalkan terjadinya peretasan terhadap akun Twitter Said Didu yang digunakan untuk mendiskreditkan Abdul Somad.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Melalui rekaman video, Bachtiar Nasir menyesalkan terjadinya berbagai insiden di minggu tenang ini. "Maksudnya minggu ini tenang dari kampanye, tapi ternyata bukan benar-benar tenang. Tapi ini adalah hari-hari fitnah. Pertama adalah fitnah yang ditujukan pada Ustaz Abdul Somad, dan kedua adalah diretasnya akun Twitter Said Didu, dan celakanya itu dipakai untuk memfitnah Abdul Somad," demikian disampaikan Bachtiar Nasir melalui Twitter.

Bachtiar juga menyesalkan fitnah yang beredar di luar, misalnya informasi surat suara yang kurang di beberapa negara. “Ini baru hari pertama, gimana hari kedua dan hari ketiga," ujarnya mempertanyakan. 

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Demi melindungi dan membentengi diri sehingga mampu menjaga hati, Bachtiar mengajak umat untuk selalu menjaga hati dan menyerahkan sepenuhnya pada Allah Azza Wajalla. 

"Saya mengajak umat dan bangsa unuk selalu menjaga hati dan menyerahkan sepenuhnya pada Allah Azza Wajalla, menggantungkan segala hal pada Allah SWT. Pertama, memperbanyak amal saleh dan ketaatan kita. kedua, tetap waspada, dan jangan mudah percaya begitu saja, dan senantiasa tabayun. Cek kembali, dan  fokus menjaga perdamaian, persatuan, dan pemilu yang jujur dan adil. Jangan lupa, jaga TPS masing-masing," ujarnya menambahkan. 

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

Ia juga mengajak umat Islam untuk bangun malam dan melaksanakan salat Tahajud. "Bangun malam, doakan bangsa ini. Doakan agar Allah berkenan memilih pemimpin yang sudah kita yakini untuk kita pilih," tuturnya. 

Bachtiar Nasir mengingatkan agar umat Islam melaksanakan salat subuh berjemaah. Meramaikan masjid-masjid,  salat Subuh berjemaah, sarapan bersama, dan siapkan sedekah terbaik. Lalu berbondong-bondong antre dengan tertib untuk memberikan suara. Kawal TPS masing-masing. kawal sampai kecamatan. harus ada relawan dan pejuang yan rela mengawal proses perhitungan suara. 

Ia juga mengusulkan agar di kawasan Gelora Bung Karno dipasang giant screen, agar semua bisa lihat proses perhitungan suara, transparan, dan tak ada lagi yang disembunyikan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya