Pemilu Luar Negeri Ricuh, Sandi: Jangan Sampai Terjadi di Dalam Negeri
- ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
VIVA – Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno menanggapi adanya pemilu yang ricuh di luar negeri di antaranya di Australia dan Hong Kong. Ia meminta agar penyelenggara pemilu mempersiapkan pemilu dengan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
"Saya ini terus terang belum baca detail yang luar negeri, karena baru pulang dari umrah. Tapi ini esensi daripada demokrasi bahwa rakyat itu menginginkan pemilu yang jurdil, pemilu yang betul-betul bisa menghadirkan kepercayaan yang besar masyarakat," kata Sandiaga di gedung DPR, Jakarta, Selasa, 16 April 2019.
Ia mengaku telah mendapat laporan soal pemilu di luar negeri. Ia menilai masalah yang ada harus segera ditindaklanjuti.
"Bahwa penyelenggara pemilu itu betul-betul mempersiapkan tentang proses yang luber jurdil. Yang terjadi di luar negeri saya belum baca secara detail, tapi ada beberapa laporan yang saya rasa harus ditindaklanjuti segera," kata Sandi.
Menurutnya, penting sekali untuk membangun kepercayaan masyarakat. Ia juga berharap apa yang terjadi di luar negeri tidak terjadi di Tanah Air.
"Agar kepercayaan masyarakat bisa dibangun karena besok penting sekali, itu kan 17 April. Kalau refleksi di luar negeri seperti itu, jangan sampai di dalam negeri kita mengalami hal yang sama," kata Sandi (ase)