Pemilu Luar Negeri Ricuh, Sandi: Jangan Sampai Terjadi di Dalam Negeri

Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahudin Uno.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

VIVA – Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno menanggapi adanya pemilu yang ricuh di luar negeri di antaranya di Australia dan Hong Kong. Ia meminta agar penyelenggara pemilu mempersiapkan pemilu dengan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

"Saya ini terus terang belum baca detail yang luar negeri, karena baru pulang dari umrah. Tapi ini esensi daripada demokrasi bahwa rakyat itu menginginkan pemilu yang jurdil, pemilu yang betul-betul bisa menghadirkan kepercayaan yang besar masyarakat," kata Sandiaga di gedung DPR, Jakarta, Selasa, 16 April 2019.

Ia mengaku telah mendapat laporan soal pemilu di luar negeri. Ia menilai masalah yang ada harus segera ditindaklanjuti.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

"Bahwa penyelenggara pemilu itu betul-betul mempersiapkan tentang proses yang luber jurdil. Yang terjadi di luar negeri saya belum baca secara detail, tapi ada beberapa laporan yang saya rasa harus ditindaklanjuti segera," kata Sandi.

Menurutnya, penting sekali untuk membangun kepercayaan masyarakat. Ia juga berharap apa yang terjadi di luar negeri tidak terjadi di Tanah Air.

Lembaga Survei yang Hasilnya Akurat dan Kredibel Bakal Jadi Rujukan di Pilpres 2024

"Agar kepercayaan masyarakat bisa dibangun karena besok penting sekali, itu kan 17 April. Kalau refleksi di luar negeri seperti itu, jangan sampai di dalam negeri kita mengalami hal yang sama," kata Sandi  (ase)

PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024