- AP Photo/Susan Walsh
VIVAnews - Sudah jadi rahasia umum kalau Presiden Amerika Serikat Barack Obama adalah penggemar olahraga. Tak salah bila kemudian orang nomor satu di dunia itu mengundang tim sepakbola AS sebelum bertolak ke Afrika Selatan.
Perbincangan dilakukan di Gedung Putih, Washington DC, dalam suasana yang hangat. Hal tersebut diceritakan lagi oleh defender muda Jonathan Spector yang ikut dalam kunjungan itu.
"Dia (Obama) mendoakan yang terbaik bagi kami. Saya rasa 10-15 tahun lalu tidak mungkin tim sepakbola AS bertemu dengan Presiden," kata Spector dikutip dari The Daily Star, Selasa 8 Juni 2010.
"Dia penggemar berat olahraga dan memberi kami sedikit arahan. Dia bilang seluruh negara ada di belakang kami."
Dalam pertemuan itu hadir pula mantan Presiden Bill Clinton. Kehadiran suami dari Hillary Clinton itu tidak dijadwalkan sebelumnya. Itu membuat para pemain cukup terkejut dengan kehadirannya.
Di Piala Dunia Afrika Selatan, AS tergabung bersama Inggris, Algeria, dan Slovenia. Dari ketiganya bisa ditebak kalau Inggris adalah calon lawan terberat.
Tekanan terhadap pertandingan bukan hanya dalam bentuk teknis permainan. Tapi juga ancaman dari luar pertandingan.
Pasalnya hanya beberapa pekan sebelum Piala Dunia digelar, ancaman terorisme mulai merebak. Ancaman ini juga sudah diyakini oleh pihak Kepolisian Afrika Selatan.
Kedua negara ini dianggap sebagai 'musuh besar' karena invasi ke Irak. Pertandingan itu sendiri menjadi laga pembuka Grup C yang akan berlangsung di Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg, pada 12 Juni 2010.
Polisi Sebut Wanita yang Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari Kerja Open BO
Tiga orang yang diduga membunuh R (35), wanita yang ditemukan tewas dengan wajah hancur di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan ditangkap. R diketahui warga
