- AP Photo/Marcio Jose Sanchez
VIVAnews - Pelatih Korea Utara (Korut) Kim Jong Hun mengaku bertanggung jawab atas kekalahan telak 7-0 saat menghadapi Portugal malam tadi. Jong Hun mengatakan kalau dirinya salah menerapkan strategi di lapangan.
"Sebagai seorang pelatih, itu adalah kesalahan saya karena tidak memainkan strategi yang tepat," kata Jong Hun.
Jong Hun menambahkan, pemainnya di lapangan sudah berusaha semaksimal mungkin. Namun, Portugal terlalu tangguh dalam melakukan penyerangan sehingga pemainnya sulit membendung Cristiano Ronaldo cs.
"Pemain saya pikir telah bermain dengan bagus. Tapi justru kami tidak bisa memblokir serangan mereka sehingga mereka mencetak banyak gol," jelasnya.
Sejak Portugal berhasil melesakkan satu gol, Seleccao tampil menggila dan bermain agresif. Akibatnya, Korut kesulitan untuk menyamakan skor.
Korut masih menyisakan satu laga terakhir menghadapi Pantai Gading 25 Juni. Bagi Korut laga itu sudah tidak ada artinya karena sudah pasti terlempar dari babak penyisihan grup karena dari dua laga yang dijalani masih belum mendapatkan poin.
Sedangkan Pantai Gading, melawan Korut akan menjadi penentuan apakah akan lolos ke babak 16 besar atau tidak. Pantai Gading masih berpeluang bersama Portugal menemani Brasil.
Namun, bagi Pantai Gading laga terakhir itu ibarat mission impossible. Sebab, jika ingin lolos The Elephants harus mengalahkan perolehan gol Portugal serta Brasil mengalahkan Portugal. (Soccerway)