- AP Photo/Roberto Candia
VIVAnews - Malam ini Italia akan memainkan partai terakhir di penyisihan Grup F Piala Dunia melawan Slovakia. Akankah penampilan Italia ini akan sama tidak menariknya saat mereka bermain imbang dengan Paraguay dan Selandia Baru.
Jika sama, Italia bakal menjadi tim besar kedua yang angkat koper dari Afrika Selatan. Penampilan Italia sebagai juara Piala Dunia 2006 dalam dua pertandingan lalu tidak menunjukkan kelayakan mereka sebagai juara bertahan.
Di Grup F ini, pertandingan terakhir sangat menentukan dan masih terbuka beberapa kemungkinan. Jika Italia menang, Azzuri lolos langsung ke babak kedua.
Namun, jika Italia bermain imbang maka Azzuri masih berpeluang lolos jika Paraguay dan Selandia Baru bermain imbang dengan skor yang lebih kecil.
Kemungkinan lain adalah jika dua pertandingan Grup F berakhir imbang dengan angka yang sama maka penentuan negara yang lolos ke babak 16 besar akan dilakukan dengan undian
Pertandingan terakhir menghadapi Slovakia, Kamis, 24 Juni 2010 malam, boleh jadi menjadi pertandingan final bagi tim asuhan Marcello Lippi.
Jika Italia tersingkir maka akan mengulangi nasib serupa yang pernah dialami Prancis yang gagal total di Piala Dunia 2002. Ketika itu Prancis adalah juara bertahan Piala Dunia 1998.
Titik nadir Italia ini pun menjadi kekhawatiran para pemain.
"Terus terang kami khawatir. Jika kami tak mampu melewati babak pertama maka itu adalah sebuah kegagalan total," kata Daniele de Rossi, gelandang Italia seperti dikutip BBC.
Mazda Hadirkan 2 Mobil Keren di Auto China 2024
Changan Mazda Automobile Corporation Ltd yang merupakan perusahaan patungan antara Mazda Motor Corporation dan Chongqing Changan Automobile, meramaikan pameran Auto China
