Demi Negara, Marquez & Messi Lupakan Barca

Lionel Messi
Sumber :
  • AP Photo/ Eduardo Di Baia

VIVAnews - Turnamen Piala Dunia akan segera memasuki fase hidup mati. Meksiko akhirnya ditakdirkan harus bertemu Argentina di babak 16 besar.  Genderang perang pun mulai ditabuh.

Menariknya, duel Meksiko kontra Argentina ini akan mempertemukan dua pemain yang di level klub sama-sama berbendera Barcelona. Rafael Marquez akan memimpin Meksiko bersua Argentina dengan sosok Lionel Messi.

Dua pemain ini tentu sudah saling mengenal setelah beberapa tahun bahu membahu membesarkan nama Barcelona. Marquez pun sadar, untuk melawan Argentina, timnya harus mematikan sosok Messi.

"Saya tahu dia (Messi) dengan baik. Dia adalah lawan terberat dan harus dihentikan. Kami harus mencoba menutup ruang yang akan dia gunakan sehingga dia akan kesulitan mendapat bola. Dia pemain terbaik di dunia. Dia sangat mengagumkan dengan bola dan dapat merubah ritme pertandingan," ujar Marquez seperti dilansir FIFA.com.

Menariknya, pada Piala Dunia 2006 di Jerman, dua tim ini juga saling adu sikut di babak 16 besar. Saat itu, Meksiko sempat memimpin sebelum akhirnya Argentina mampu membalikkan keadaan menjadi 2-1 di babak tambahan waktu.

Tak heran jika di Afrika Selatan ini, kubu El Tri ingin membalas sakit hati mereka pada skuat Tango. " Kami yakin dengan kemampuan kami dan kami telah mengalami perubahan dari segi mental kami. Kami lebih kuat, lebih baik," tambah Marquez.

Argentina memang lebih sedikit difavoritkan. Tim besutan Diego Maradona ini berhasil meraup poin sempurna di fase grup dengan mencatat tiga kemenangan. Sedagkan Meksiko yang berstatus runner up Grup A menelan kekalahan dari Urugay.

Namun semangat skuat Javier Aguirre tetap pantas diwaspadai kubu Argentina. Pasalnya, El Tri sangat ingin membuat sejarah dengan lolos dari babak 16 seperti pencapaian Meksiko di Piala Dunia 1970 dan 1986.

Deretan Negara yang Miliki Pesawat Canggih Anti-Nuklir di Dunia
Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia / MKRI

Prabowo Khawatir Terjadi Benturan Sosial Sehingga Minta Aksi Damai di MK Dibatalkan

Presiden terpilih, Prabowo Subianto, meminta para pendukungnya untuk tidak melakukan aksi damai, di gedung Mahkamah Konstitusi atau MK. Semula, aksi akan dilakukan Jumat.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024