Tito Wanti-wanti Petugas Pilkada Wajib Pakai APD seperti Astronaut

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian dalam diskusi live streaming zoom Nagara Institute
Sumber :
  • Zoom/Nagara Institute

VIVA – Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, meyakinkan bahwa proses pemungutan suara sudah diatur sedemikian rupa agar masyarakat aman dari paparan COVID-19. Misalnya, masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) tidak boleh lebih dari 500 orang.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Para pemilih juga akan diundang sesuai dengan jam tertentu yang akan dimulai pada pukul 07.00 sampai 13.00 waktu setempat. Petugas dan pemilih juga harus menggunakan alat pelindung COVID-19. Untuk yang terpapar dan dirawat di rumah sakit, petugas akan memakai alat pelindung diri (APD) yang lengkap.

"Petugas TPS harus menggunakan alat pelindung COVID-19, mulai dari sarung tangan, masker, face shield, bahkan untuk mereka yang dikarantina di rumah sakit harus memakai APD lengkap seperti pakaian astronot itu," kata Tito, Jumat 4 Desember 2020.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Baca: DPR Sebut Ada yang Belum Tuntas Menjelang Pencoblosan Pilkada Serentak

"Kemudian pemilih yang datang (ke TPS), mereka nanti lihat apakah mereka pakai masker atau tidak; kalau tidak pakai masker akan disiapkan masker oleh KPU, tempat cuci tangan juga disiapkan," ujarnya.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Dalam masa tenang pilkada, dia mewanti-wanti agar tidak boleh ada kegiatan kampanye apa pun. Dia memohon aparat TNI dan Polri membersihkan alat peraga kampanye yang masih ada saat masa tenang. Pokoknya tidak ada lagi kegiatan kampanye sampai hari pencoblosan pada 9 Desember 2020. (art)

Tangkapan layar anggota KPU RI Idham Holik saat rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat nasional di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2024.

KPU Akan Batasi Maksimal 600 Pemilih Per TPS untuk Pilkada 2024

Anggota KPU RI Idham Holik mengatakan, jumlah surat suara Pilkada 2024 lebih sedikit daripada Pemilu 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024