- ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
VIVA – Pilkada Serentak 2020 akan digelar pada Rabu besok 9 Desember 2020, dipastikan siap digelar. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memastikan, seluruh daerah telah siap melaksanakan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
"Prinsipnya semua daerah siap ya. Kalau dari sisi anggaran sudah 100 persen untuk KPU, Bawaslu, dan aparat keamanan," kata Tito dalam rapat koordinasi, Selasa, 8 Desember 2020.
Tidak hanya itu, tambahan dana yang berasal dari APBN juga disebut telah didistribusikan ke seluruh daerah penyelenggara pilkada. Seperti untuk memenuhi kebutuhan alat kesehatan. Mengingat pilkada kali ini dilangsungkan di tengah-tengah pandemi COVID-19.
Baca juga: Meski COVID-19, Tito Optimistis Partisipasi Pemilih di Pilkada Tinggi
"Tambahan dari APBN sebanyak Rp4,3 trilliun untuk semua pihak, terutama dalam rangka untuk alat perlindungan diri, proteksi masker, sarung tangan, dan lain-lain itu semua sudah selesai," kata mantan Kepala Polri tersebut.
Kesiapan lainnya didukung dengan regulasi sebagai acuan dalam melaksanakan pilkada. Begitu juga tim pengamanan dari TNI dan Polri yang masing-masing sudah siap di daerah yang menggelar pilkada serentak tersebut.
"Regulasi saya kira sudah siap, tinggal pengalaman. Tadi Asops Kapolri menyampaikan ada beberapa daerah rawan tapi sudah diantisipasi, TNI sudah siap untuk back up, kemudian dari Bawaslu juga siap untuk bertindak, DKPP akan mengawasi, dan tentu akan tegas juga," ujarnya.
Mendagri yakin tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada Serentak 2020 pada kali ini juga akan tetap tinggi. Tito mendasarkan hal tersebut pada laporan hasil survei yang telah diterimanya.
135 Purnawirawan TNI-Polri Ajukan Amicus Curiae ke MK Terkait Sengketa Pilpres
Sebanyak 135 orang purnawirawan TNI-Polri mengajukan ke Mahkamah Konstitusi (MK) sebagai Amicus Curiae dalam sengketa Pilpres 2024.
