- VIVA/ Zahrul Darmawan.
VIVA – Logistik pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 Kabupaten Serang, Banten, siap untuk didistribusikan ke 29 tempat Panitia Pemilih Kecamatan (PPK).
Komisioner KPU RI, Pramono Ubaid Tantowi saat meninjau gudang logistik KPU Kabupaten Serang, di Serang, Rabu, mengatakan untuk perlengkapan surat suara, alat pelindung diri (APD) dan perlengkapan lainnya sudah dalam proses pengemasan.
Artinya, kata Ubaid, telah siap menyelenggarakan pemilihan pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang.
"Untuk logistik sudah siap, seperti surat suara, APD dan yang lainya. Kemudian saat ini masih dalam proses penyortiran," katanya.
Ia menuturkan, untuk surat suara yang rusak itu hal yang sudah pasti, dan itu ada beberapa penyebab di antaranya karena sobek, berlubang dan pencetakanya buram, maka diperlukan proses penyortiran kembali.
"Surat suara yang dikembalikan itu kategori rusak. Itulah yang dimintakan kembali ke pabrik dan memberi tanggung jawab kepada penyedia untuk melengkapinya," kata Pramono
Ketua KPU Kabupaten Serang Abidin Nasyar menyebutkan saat ini surat suara untuk pilkada Kabupaten Serang yang sudah terlipat hampir sekitar 500 ribu lembar.
Sedangkan surat suara yang dibutuhkan sekitar 1.132.717 lembar, berdasarkan acuan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah direkapitulasi oleh pihak KPU Kabupaten Serang.
"Insyallah dua hari ini selesai. Kita agendakan tanggal 3 Desember selesai," katanya.
Ia mengungkapkan, untuk surat suara yang rusak ada sekitar 250 lembar. Hal itu terdiri dari buram, bercak, sobek, dan kusut.
Kemudian, katanya, dari hasil penyortiran dan pelipatan ini ada beberapa yang sudah rusak. Maka pihaknya akan meminta kepada perusahaan penyedia untuk diganti dengan yang baru.
"Nah yang rusak ini akan kita musnahkan dan diganti dengan surat suara yang baik sesuai dengan prosedur dan standar," kata Abidin. (ant)
10 Desa dan 2 Kelurahan Terdampak Hujan Abu-Kerikil Erupsi Gunung Ruang, Menurut BNPB
Sebanyak 10 desa dan dua kelurahan di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro, terdampak material vulkanik erupsi Gunung Ruang, menurut laporan BNPB.
