KPU Tetapkan Mohammad Idris-Imam Budi Hartono Pemenang Pilkada Depok
- Instagram IdrisImam2020
VIVA – Komisi Pemilihan Umum Kota Depok menetapkan pasangan calon nomor urut 02, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono, sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok terpilih untuk masa bakti 2021-2026. Keduanya unggul dengan perolehan suara sebanyak 55,54 persen.
Keputusan itu diumumkan dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kota yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Selasa, 15 Desember 2020.
Dari total 748.346 suara yang masuk dan telah direkapitulasi pada 4.015 tempat pemungutan suara se-Kota Depok, kandidat petahana yang diusung oleh PKS, PPP dan Demokrat itu mengantongi 415.657 suara atau unggul sebanyak 55,54 persen suara.
Sedangkan paslon nomor urut 01, Pradi Supriatna-Afifah Alia, kandidat yang diusung oleh Gerindra, PDIP, Golkar, PKB, PSI dan PAN meraih 332.689 suara, atau sekira 44,46 persen suara. Dari angka itu, ada 29.391 suara tidak sah dari total 777.737 surat suara yang terpakai.
Angka ini menunjukan tingkat partisipasi pemilih mencapai 62,79 persen, tertinggi selama empat kali Pilkada Depok digelar.
"Memang kalau kita lihat dari 2005 awal kita melaksanakan pilkada sampai dengan saat ini, kita berada di partisipasi di angka 62,79. Itu adalah rekor tertinggi selama pilkada terjadi di Kota Depok," kata Ketua KPU Depok, Nana Shobarna.
Lebih lanjut, Nana mengatakan, rapat pleno telah berjalan dengan lancar sejak penghitungan rekapitulasi suara berlangsung.
"Ini adalah bentuk kedewasaan berdemokrasi warga Depok. Sebagaimana kita ketahui yang menjadi paslon yang telah kami tetapkan menjadi hasil rekap tingkat kota yaitu pasangan Pak Idris-Imam, paslon nomor urut dua," ujarnya. (ase)
Imam-Ririn yang Keok di Depok Gugat ke MK, Praktisi Hukum: Gugatan Sia-sia, Putus Asa
Gugatan sengketa hasil pilkada ke MK didaftarkan oleh tim kuasa hukum paslon Imam-Ririn.
