- Cekfakta.com
VIVA – Akun Facebook bernama Imadudin mengunggah video berdurasi 3.08 menit di laman pribadinya dengan narasi “Semenjak di buka, Sholat Subuh di Hagia Sophia...Inilah yg ditakuti para kafeer jika Jama'ah Sholat Subuh banyaknya spt halnya Sholat Jum'at..... ????????????” pada 21 Juli 2020.
HASIL CEK FAKTA
Berdasarkan hasil penelusuran, video itu adalah video para pengunjuk rasa melakukan salat subuh berjemaah pada protes yang menuntut dikembalikannya Hagia Sophia menjadi masjid di depan Hagia Sophia, Kota Istanbul, Turki, pada 31 Mei 2014. Video diunggah oleh kanal YouTube ?????? ???? ???? ??????? (Pembaca Amer Ahmad Al-Mahalhal) pada 31 Mei 2014 dengan judul ”???? ????? ?? ???? ??? ????? ????? ??? ???? ????” (Doa Subuh dari Masjid Hagia Sophia oleh Sheikh Abdullah Basfar) yang berdurasi 3.08 menit.
Dikutip dari portal berita Turki, Haber 7, salat subuh berjemaah yang dihadiri puluhan ribu orang itu dipimpin oleh salah satu imam asal Arab Saudi, Sheikh Abdullah Basfar.
Hagia Sophia kembali dibuka dan dialihfungsikan sebagai masjid oleh Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, pada 11 Juli 2020. Setelah 86 tahun berfungsi sebagai museum, pada 24 Juli 2020, untuk kali pertama digelar salat Jumat berjemaah yang dihadiri ribuan umat Muslim Turki dan seluruh dunia.
Hagia Sophia merupakan gereja katedral (Kristen, Ortodoks, Katolik) sejak awal didirikan pada tahun 537 sampai 1453. Lalu, dalam masa kekaisaran Utsmaniyah, pada 1453, diubah menjadi masjid sampai 1931, delapan tahun setelah runtuhnya kekaisaran Islam itu.
Pada 1935, pemerintah modern Turki mengubah lagi status Hagia Sophia menjadi museum. Setelah 85 tahun difungsikan sebagai museum, pada 10 Juli 2020, Hagia Sophia berubah status menjadi masjid. Erdogan yang memelopori pengubahan status Hagia Sophia sebagai museum menjadi masjid—upaya menunaikan janji kampanye politiknya pada 2019.
KESIMPULAN
Dengan demikian, video dan narasi yang diunggah oleh akun Imadudin di Facebook dapat masuk ke dalam kategori Misleading Content atau Konten yang Menyesatkan dan Konten yang Salah. Hal ini dikarenakan video tersebut direkam sebelum Hagia Sophia dibuka menjadi masjid pada tahun 2014.
RUJUKAN
https://cekfakta.com/focus/4464
