Tentara Merah RRC Berkamuflase Jadi Anggota Banser, Cek Faktanya

Hoax tentara RRC berkamuflase jadi Banser
Sumber :
  • cekfakta.com

VIVA – Akun Facebook Anto Lay mengunggah tangkapan layar kartu anggota Banser atas nama Lie Tjin Kiong klaim mengenai tentara merah RRC berkamuflase menjadi Banser dan Ansor. Menyertai unggahan itu, Anto menuliskan narasi “yang perlu tuk di waspadai.”

Kabulkan Gugatan Haris Azhar Cs, MK Hapus Pasal Sebar Hoax Bikin Onar

Berikut kutipan narasinya:

Narasi postingan:

Cek Fakta: Massa Bakar Gedung Bawaslu Tolak Hasil Pemilu 2024

“yang perlu tuk di waspadai”

Narasi pada gambar:

Diduga Sebar Hoax, Pemilik Akun Connie Rakundini Dilaporkan ke Polrestabes Surabaya

“TENTARA MERAH RRC..

BERKAMUFLASE JADI BANSER dan ANSOR..

SASARANNYA mengadu domba unat ISLAM..

WASPADA...

INI BERITA FIX dan bisa DI PERTANGGUNG JAWABKAN..”

Hasil Cek Fakta

Berdasarkan hasil penelusuran, dilansir cekfakta.com, diketahui bahwa isu tentara merah RRC berkamuflase menjadi Banser dan Ansor sudah terklarifikasi pada artikel periksa fakta berjudul [SALAH] “Tentara Merah RRC Berkamuflase Jadi Banser” yang tayang di turnbackhoax.id pada 17 September 2018.

Dilansir dari nu.or.id (4 Mei 2017), Ketua PW GP Ansor Jatim H Rudi Triwahid meluruskan seputar hoax yang menyebar luas di dunia maya itu. Ia membenarkan isi KTA Lie Tjin Kiong, namun membantah bahwa Lie adalah non-Muslim. “Benar KTA itu. Dia seorang mualaf. Dia ikut Diklatsar Banser pada tahun 2001. Siapa pun boleh menjadi anggota Banser,” katanya.

Kepala Satkorwil Banser Jatim Gus Abid Umar menegaskan, Lie Tjin Kiong ini merupakan salah seorang pengurus Masjid Cheng Ho Surabaya yang telah mengikuti Diklatsar Banser. “KTA memang benar diteken oleh Kasatkorwil Banser Jatim yang lama, dr Umar Usman. Banser juga punya yang Londho. Tapi mereka beragama Islam,” jelasnya.

Kesimpulan

Isu lama yang sudah terklarifikasi pada tahun 2017 dan 2018. Kepala Satkorwil Banser Jatim Gus Abid Umar menegaskan, Lie Tjin Kiong ini merupakan salah seorang pengurus Masjid Cheng Ho Surabaya yang telah mengikuti Diklatsar Banser.”

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya