Presiden Donald Trump Meninggal karena COVID-19, Cek Faktanya

Hoax Presiden Trump meninggal karena COVID-19
Sumber :
  • cekfakta.com

VIVA – Pengguna Twitter foxnewes mengunggah sebuah foto (9/10) yang disertai dengan keterangan yang menyatakan bahwa Presiden Trump telah meninggal dunia di usia 74 tahun akibat penyakit COVID-19.

Tentara Amerika Ditemukan Meninggal Dunia di Karawang, Ini Kata Mabes TNI

Berikut narasinya jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia:

“Karena penyakit COVID-19, Presiden Donald Trump meninggal dunia di usia 74 tahun”

Awas Hoaks, Ayu Dewi Tegaskan Gak Pernah Jadi MC Peluncuran Jet Pribadi Sandra Dewi dan Harvey Moeis

Hasil Cek Fakta

Berdasarkan hasil penelusuran, dilansir cekfakta.com, setelah informasi tersebut diunggah, Presiden Trump masih aktif di media sosial Twitter miliknya, realDonaldTrump. 

Haru, Video Anak Babe Cabita Ungkap Rasa Bangganya ke Sang Ayah

Lebih lanjut, Presiden Trump terlihat menghadiri kegiatan dengar pendapat di Miami, Florida pada 15 Oktober 2020 waktu setempat, serta menggelar kampanye di Ocala, Florida di hari yang sama. Presiden Trump juga menggelar kampanye di Macon, Georgia pada 16 Oktober 2020 waktu setempat.

Presiden Trump sendiri memang telah mengonfirmasi bahwa dirinya dan Ibu Negara Melania Trump positif tertular COVID-19 dan menerima perawatan di Rumah Sakit Walter Reed pada 2 Oktober 2020 waktu setempat. Namun, Presiden Trump dan Ibu Negara Melania Trump telah diperbolehkan untuk kembali ke White House pada 6 Oktober 2020 waktu setempat.

Informasi dengan topik serupa juga pernah dimuat dalam situs Politifact, dengan judul artikel ‘No, Donald Trump didn’t die from COVID-19’, dan mengategorikannya sebagai ‘pants on fire’.

Dengan demikian, informasi yang diunggah oleh pengguna Twitter foxnewes tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.

Kesimpulan

Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini (Universitas Diponegoro).

Informasi yang salah. Faktanya, Presiden Trump masih aktif di media sosial Twitter pribadi miliknya serta terlihat menghadiri kegiatan dengar pendapat dan serangkaian kampanye pada 15 Oktober 2020 waktu setempat. Kegiatan tersebut termasuk ke dalam rangkaian kampanye untuk pemilihan presiden di bulan November mendatang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya