Hattrick Terbanyak di Abad 21 dan Perlakuan Tak Adil All England

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di All England.
Sumber :
  • Instagram: All England

VIVA – Kanal bola dan sport VIVA.co.id menampilkan sejumlah berita sepanjang Kamis 18 Maret 2021. Lalu ada lima yang mencuri perhatian pembaca sehingga merebut posisi terpopuler.

Daftar pencetak hattrick terbanyak di abad 21 mampu mencuri perhatian banyak pembaca. Lalu ada pula kabar mengejutkan dari All England 2021 yang membuat publik Indonesia kesal.

Berikut daftar lima berita terpopuler dari kanal bola dan sport VIVA.co.id sepanjang Kamis 18 Maret 2021:

1. 50 Pemain Dengan Hattrick Terbanyak di Abad 21, Siapa Nomor 1?

Cristiano Ronaldo memimpin daftar pencetak hattrick terbanyak di abad 21. Dia unggul atas megabintang Barcelona, Lionel Messi. Lalu siapa saja yang ada di 10 besar?

Baca berita selengkapnya di sini.

2. Lengkap, Ini 8 Tim yang Lolos Perempatfinal Liga Champions

Slot babak perempat final Liga Champions 2020/2021 sudah lengkap. Pertandingan terakhir leg kedua babak 16 besar berlangsung pada Kamis dini hari WIB 18 Maret 2021.

Terpopuler: Shin Tae-yong Dipanggil Haji Lulung, Suporter Liverpool Protes

Untuk melihat daftar lengkapnya klik di sini.

3. Pantas Saja Garang, Ternyata Chelsea Pakai 'Tambahan' Setengah Pemain

Cristiano Ronaldo Ucapkan Selamat Idul Fitri Kepada Umat Islam di Dunia

Chelsea berhasil menembus perempat final Liga Champions. Mereka menyingkirkan Atletico Madrid dalam babak 16 besar. Ada satu hal yang jadi sorotan dari kesuksesan The Blues kali ini.

Artikel lengkapnya bisa dibaca di sini.

Terpopuler: Hasil Apik Timnas Indonesia U-23, Anthony Ginting Tembus Olimpiade 2024

4. Waduh, Tim Indonesia Dicoret dari All England Open 2021

All England 2021 memberi kabar mengejutkan bagi publik Indonesia. Sebab, 12 wakil yang dikirim ke sana dipaksa menghentikan langkah karena harus menjalani isolasi mandiri.

Baca selengkapnya di sini.

5. Akun Media Sosial BWF Digempur, Netizen Indonesia: UNFAIR

Publik Indonesia tidak tinggal diam begitu mengetahui para pebulutangkis kebanggaan mereka diperlakukan tidak adil di All England. Akun media sosial Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) pun jadi sasaran pelampiasan kekesalan.

Baca berita selengkapnya di sini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya