- VIVA/Anry Dhanniary
VIVA – Berita tentang Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan yang menyoroti sikap tenang Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra jadi yang terpopuler di kalangan pembaca VIVA di kanal news sepanjang Jumat, 22 Oktober 2021. Dahlan menilai sang Dirut maskapai pelat merah itu tak kelihatan risau meskipun Garuda saat ini sedang mengalami masa yang sangat sulit.
Saat ini, restrukturisasi utang Garuda Indonesia memang tak bisa dianggap kecil. Nilainya mencapai Rp70 triliun di tengah kondisi pandemi COVID-19 yang masih mengharuskan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Namun, Dahlan mencoba berpikir positif bahwa Garuda Indonesia mungkin memang butuh Dirut yang begitu tenang seperti saat ini.
Di posisi kedua, berita perihal Australia yang menawarkan visa pekerja pertanian untuk warga Indonesia. Ini disebut merupakan langkah baru Pemerintah negara itu yang sudah dikonfirmasi oleh Menteri Pertanian Australia, David Littleproud.
Selanjutnya, berita yang cukup menyedot atensi adalah tentang seorang oknum guru yang diduga melakukan terhadap dua siswinya. Pelaku diketahui mengajar di salah satu SMK di Kota Medan, Sumatera Utara.
Tak kalah menarik, kabar mengenai pinjaman online (pinjol) ilegal yang bikin resah. Korban meminjam uang Rp1 juta dan hanya dikasih Rp750 ribu. Sedangkan saat ditagih, korban harus membayar Rp20 juta.
Terakhir, soal 3 Kota di Indonesia yang dinobatkan sebagai Kota Bersih di Asia Tenggara. Tiga Kota tersebut adalah Balikpapan, Surabaya dan Bontang yang dihargai karena melakukan upaya pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Berikut selengkapnya berita terpopuler di kanal news VIVA.co.id sepanjang Jumat 22 Oktober 2021 yang dirangkum dalam Round Up:
1. Dahlan Iskan: Siapa Tahu Garuda Memang Butuh Dirut yang Begitu Tenang
Dahlan Iskan
- VIVA.co.id/Nur Faishal
Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan menyoroti sikap tenang Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra. Sikap itu ditampilkannya meskipun saat ini perusahaan pelat merah itu sedang mengalami masa sulit yang terbesar.
"Irfan Setiaputra, sang dirut, tidak pernah kelihatan risau. Pun ketika kementerian BUMN mengisyaratkan kalau perlu, Garuda dibubarkan saja," ujar Dahlan.
2. Australia Tawarkan Visa Pekerja Pertanian untuk Warga Indonesia
Sydney, Australia.
- abc news
Pemerintah Australia menyatakan telah mengambil langkah baru untuk menawarkan keikutsertaan Indonesia dalam program visa khusus bagi pekerja pertanian. Penyataan ini dikonfirmasi oleh Menteri Pertanian Australia, David Littleproud.
3. Guru Bejat Cabuli 2 Siswinya, Korban Diberi Rp20 Ribu untuk Ongkos
Kapolrestabes Medan Kombes Riko Sunarko beri keterangan pers kasus pencabulan.
- VIVA.co.id/Putra Nasution
Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan menangkap seorang oknum guru berinsial PG (49) karena diduga melakukan pencabulan terhadap dua siswinya. Pelaku diketahui mengajar di salah satu SMK di Kota Medan, Sumatera Utara.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko mengatakan PG diamankan pada 14 Oktober 2021. Ia diringkus polisi saat berada tidak jauh dari rumahnya di Kota Medan.
4. Korban Pinjol: Pinjam Rp1 Juta Dikasih Rp750 Ribu dan Bayar Rp20 Juta
Pengungkapan Jaringan Pinjaman Online (Pinjol) Ilegal
- VIVA/M Ali Wafa
Putra, salah satu korban jeratan pinjaman online, mengaku sampai akan mengakhiri hidup lantaran tidak kuat membayar tagihannya. Diketahui, polisi menangkap pelaku pinjam online yang meresahkan warga dengan bunga yang sangat fantastis.
“Posisi saat itu menganggur tidak kerja, utang membengkak, tagihan motor dan kontrakan rumah juga harus di bayarkan,” ujar Putra dalam tayangan video YouTube Vois.
5. 3 Kota di Indonesia Dinobatkan Kota Bersih di Asia Tenggara
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya
- ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
The Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) memberikan penghargaan kepada sejumlah kota di Asia Tenggara yang melakukan upaya pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dari sejumlah kota itu ada tiga kota di Indonesia yang menerima penghargaan tersebut.
Penghargaan yang dinamai “the 5th ASEAN ESC Award and the 4th Certificate of Recognition” merupakan salah satu program kerja sama ASEAN Working Group on Environmentally Sustainable Cities (AWGESC).
