Mahfud Tegur Romy, #2019GantiPresiden Dipolisikan, dan Honda Kaget

Mahfud MD
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

VIVA – Keputusan Joko Widodo yang sempat memberi harapan kepada Mahfud MD menjadi calon wakil presiden untuk Pilpres 2019 masih menyita perhatian masyarakat. Pernyataan-pernyataan Mahfud pun menjadi perhatian pembaca VIVA pada Rabu 15 Agustus 2018. Salah satunya, teguran atas Ketua Umum PPP, Romahurmuziy alias Romy.

Mahfud: Sikap Presiden Jelas soal Pemilu 2024, Jangan Didesak Lagi

Berita terpopuler lainnya datang dari kasus penegakan hukum KPK. Relawan Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin yang menamakan diri mereka Emak Militan Jokowi (EMJI) melaporkan penggagas #2019GantiPresiden Mardani Ali Sera, Neno Warisman dan Isa Anshari ke Bareskrim Mabes Polri.

Ada pula artikel debut perdana Honda Forza 250 di Tanah Air yang menjadi perhatian para pembaca. Berita tentang itu pun menjadi perhatian Pembaca VIVA. Berikut 5 artikel terpopuler Rabu 15 Agustus 2018.

Mahfud Bantah Nama Soeharto Dihilangkan dari Sejarah


1. Mahfud MD: Rommy, Jangan Main-main!

Mantan Ketua MK, Mahfud MD, tidak jadi dipilih menjadi cawapres Jokowi, Kamis, 9 Agustus 2018.

Cabut Status Tersangka Nurhayati, Mahfud: Biar Orang Berani Melapor

Dalam siaran langsung ILC di tvOne, Selasa malam 14 Agustus 2018, Mahfud sempat mengingatkan Romy agar konsisten terhadap ucapannya. Bahkan tawaran soal posisi cawapres itu juga pernah disampaikan Romy kepada Mahfud dua pekan sebelum deklarasi, 9 Agustus 2018.

Saat itu, Mahfud mewanti-wanti Romy agar serius membawa nama presiden. "Jangan main-main lah saya bilang," kata Mahfud.

Baca selengkapnya

2. Inisiator Gerakan #2019 GantiPresiden Dipolisikan

Deklarasi jargon hashtag #2019GANTIPRESIDEN di kawasan Monas, Jakarta

Relawan Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin yang menamakan diri mereka Emak Militan Jokowi (EMJI) melaporkan penggagas #2019GantiPresiden Mardani Ali Sera, Neno Warisman dan Isa Anshari ke Bareskrim Mabes Polri lantaran diduga melakukan ujaran kebencian lewat lagunya untuk tidak memilih Jokowi di Pemilihan Presiden 2019 mendatang.

Mereka menilai kampanye #2019GantiPresiden melanggar nilai-nilai demokrasi yang ada Indonesia. Cara yang digunakan dirasa sama saja dengan mencegah Jokowi untuk kembali dipilih masyarakat.

Baca selengkapnya. 

3. Mahfud Cerita menyelamatkan Menteri NU dari Kasus Kardus Durian

Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Mahfud MD (kiri)

Prof Mahfud MD menyindir pernyataan sejumlah pihak yang menilai bahwa dirinya bukan kader NU, sehinggga tidak tepat dicalonkan sebagai cawapres mendampingi Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2019.

Dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang diarkan oleh tvOne, Selasa malam, 14 Agustus 2018, mantan Ketua MK itu pun buka-bukaan. Mahfud merasa kecewa tidak dianggap kader NU padahal pernah memiliki kedekatan dengan petinggi-petinggi NU bahkan sampai sekarang ia masih tercatat sebagai Ketua Dewan Kehormatan Pengurus Pusat Ikatan Sarjana NU.

Baca selengkapnya

4. Honda Kaget, Forsa 250 Diserbu Konsumen

Honda Forza 250 di GIIAS 2018

Torehan menarik perhatian dicatatkan produk pendatang baru PT Astra Honda Motor, Forza 250. Baru mengawali debutnya di ajang GIIAS 2018, penantang Yamaha XMAX itu langsung kebanjiran pesanan.

Tak tanggung-tanggung, Forza bahkan jadi motor dengan kontribusi penjualan tertinggi sepanjang GIIAS 2018 digelar.

Baca selengkapnya

5. Kasus Suap Adik Zulkifli Hasan, KPK Perpanjang Penahanan Legislator PAN

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperpanjang masa penahanan Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Lampung, Agus Bhakti Nugroha, atas kasus suap Bupati Lampung Selatan Zainuddin Hasan.

Dalam kasus ini, selain Agus dan Zainuddin, penyidik KPK menetapkan dua orang lainnya sebagai tersangka, yakni Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Anjar Asmara serta pihak swasta dari CV 9 Naga Gilang Ramadhan.

Baca selengkapnya

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya