VIVAnews - Di tengah kehadiran band-band yang menjamur mewarnai musik tanah air, grup band Element justru tak terlihat eksis. Grup band ini justru menghilang dari hingar bingar panggung musik di Indonesia.
Sang vokalis, Ferdy mengaku sampai saat ini, Element masih aktif. Hanya saja, kesibukan masing-masing para personelnya membuat grup band ini memilih vakum untuk sementara. Dan Ferdy yakin itulah cara terbaik yang dilakukan Element untuk mengusir kejenuhan yang juga sedang melanda band tersebut.
"Kita sebenarnya sibuk sendiri-sendiri, jadi pas mau ngumpul selalu ada aja yang membuat akhirnya kurang lengkap," kata sang vokalis, Ferdy Taher saat ditemui di FX Plaza, Senayan, Jakarta.
Untuk mengisi waktunya, Ferdy sibuk bersama band barunya, 'Rocker Kasarung'. Selain itu, vokalis berambut gondrong ini juga memproduseri band-band baru bersama label yang baru ia bentuk. Sementara personel 'Element' yang lain pun sama, ada yang sibuk dengan band barunya, ada juga yang sibuk dengan dunia basket seperti yang dilakukan Didi Riyadi, sang drummer.
"12 tahun bermusik pasti ada titik jenuhnya, lagipula kita ingin lebih fresh saat nanti kembali keluar," ucap pria bertato ini.
Diakui Ferdy, Element tak mau terpaksa mengikuti selera pasar yang sedang gandrung musik Melayu. Lebih baik vakum sejenak dan kembali dengan sesuatu yang lebih menyegarkan.
"Kita nggak mau mengorbankan musik kita ke arah seperti itu (melayu). Apalagi kalau harus berubah demi mengikuti keinginan pasar. Kita punya genre musik kita sendiri," ujarnya.
'Element' pernah memasang target untuk mengeluarkan album baru 2010 ini. Tapi, rupanya target itu meleset.
"Makanya sekarang nggak mau ditargetin, yang penting saat kita kembali nanti akan ada suatu yang baru, walaupun benang merahnya tetap 'Element'," kata bintang 'Bukan Cinta Biasa' ini. (pet)
Baca juga: Mereka Berjuang Lepas dari Narkoba
Polisi Antisipasi Macet di Jadetabek Karena Mudik Lokal di Hari Lebaran
Polda Metro Jaya mengungkapkan, juga bakal mengantisipasi kemacetan, di kawasan Jakarta-Depok-Tangerang-Bekasi atau Jadetabek, di hari Lebaran, karena adanya mudik lokal.
