- VIVAnews/Gestina Rachmawati
VIVAnews - Usaha Agnes Monica untuk go internasional tampaknya tak akan sia-sia. Penyanyi ini membuktikan ucapannya itu melalui kerjasamanya dengan penyanyi Amerika Serikat, Michael Bolton. Agnes menambahkan dirinya tak kenal kata menyerah untuk cita-citanya tersebut.
Tak mudah bagi Agnes untuk meraih mimpinya itu. Ia harus kerja keras. Belum lagi ia harus menghadapi banyaknya cibiran yang meremehkan cita-citanya tersebut.
Tetapi, itu tak membuat pelantun 'Matahariku' ini menyerah begitu saja. Ia terus berusaha keras dan meyakinkan dirinya jika ia memiliki kemampuan dan terus belajar agar cita-citanya itu terwujud.
"Kan ada peribahasa 'Gantungkan cita-citamu setinggi langit'. Peribahasa itu asalnya dari Indonesia kan? Kenapa dilupain? Apa salah kalau anak Indonesia punya mimpi? Aku buka segala kemungkinan supaya bisa banyak belajar dan jadi orang yang lebih terbuka," kata Agnes saat ditemui di Hard Rock Cafe, Jakarta Pusat.
Penyanyi kelahiran 1 Juli 1986 ini mencoba untuk tak peduli dengan berbagai komentar miring orang tentang mimpinya untuk go internasional. Tetapi, bukan berarti ia menutup telinga rapat-rapat. Ia mengaku tetap menerima kritikan yang membangun untuknya.
"Jadi kita harus lihat dulu. Kalau ada kritik yang membangun dan orang yang bicara memang dia qualified, wawasannya luas, ya aku dengerin. Tapi kalau sebaliknya dan dia membabi buta, ya aku akan jadi sama gilanya. Buat apa, sementara di depan sana masih ada mimpi yang harus aku fokusin," ujarnya.
Sekedar informasi, saat berada di Amerika Serikat untuk menyelesaikan proyek 'rahasianya', Agnes justru mendapatkan tawaran yang menggiurkan. Ia diajak Michael Bolton untuk berduet dengan penyanyi tersebut.
Ia dan Bolton membawakan lagu 'Said I Love You But I Lied'. Rekaman untuk lagu itu selesai dalam waktu satu hari. Agnes mengaku sangat bangga bisa terpilih menjadi teman duet penyanyi ternama itu.
"Itu kebanggaan luar biasa ya, di dalam album itu juga ada beberapa nama besar seperti Elton John," ujarnya senang.
Baca juga: Perdebatan Soal Kehidupan Seksual
Harga Diri Apple sedang Dipertaruhkan
Apple diminta untuk menciptakan iPhone murah seperti HP Android pada umumnya. Namun, saran ini sepertinya sulit dilaksanakan karena Apple tidak ingin menurunkan standar.
