AUDISI 'DAI MUDA PILIHAN'

Gaya Zainuddin MZ Paling Banyak Ditiru

Hadi - Peserta Lolos Tahap 1 Audisi Dai Muda Pilihan
Sumber :
  • Gestina Rachmawati

VIVAnews - Lebih dari 530 peserta mengikuti audisi 'Dai Muda Pilihan' yang diselenggarakan di studio ANTV, hari ini. Tak hanya diadakan di Jakarta, audisi juga diadakan di beberapa kota besar seperti Medan, Yogyakarta, Banjarmasin, Makassar, Bandung, Surabaya dan Bogor.

Top Trending: Sosok di Balik Gambar Khong Guan Hingga Seorang Wanita Terancam Denda Puluhan Miliar!

Audisi ini tidak dipungut biaya. Kriteria yang dicari adalah mereka yang berumur 17 hingga 25 tahun dan memiliki karakter yang unik dalam membawakan tausiyah.

"Persentase peserta yang ikut memang lebih banyak pria daripada wanita. Gaya yang paling banyak ditiru adalah gayanya Zainuddin MZ," kata produser 'Dai Muda Pilihan', Henry Firmansyah di studio ANTV, kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 1 Oktober 2011.

Terpopuler: Tips Padu Padan Shimmer Dress, hingga Waspadai Infeksi Saluran Kemih Mengintai Wanita

Pada tahap pertama, masing-masing peserta diberi waktu sekitar 3 menit untuk menyampaikan tausiyah. Tes membaca dan hafalan ayat Alquran juga akan diberikan di tahap ini. Peserta yang lolos tahap pertama dipersilahkan mengikuti tes essay di hari ke-2.

"Dari sana kami bisa melihat spontanitas mereka. Kami juga ingin melihat karakter tiap-tiap peserta," kata Henry.

Makna Lebaran Bagi Bos Persib Bandung

Sejauh ini ada beberapa peserta yang sudah lolos seleksi, yaitu 12 orang dari Medan, 12 orang dari Yogyakarta, 8 orang dari Makassar dan 6 orang dari Banjarmasin. Sementara untuk kota Bogor, Jakarta dan Surabaya, sampai hari ini masih dalam proses audisi. Sampai berita ini diturunkan, ada sekitar 2 ribu peserta yang mengikuti audisi ini di 8 kota.

"Nantinya ada 10 dai dan 10 daiyah yang terpilih untuk mengikuti karantina. Mereka juga akan diberi pembekalan sama ustad ternama seperti Yusuf Mansur. Dilihat juga bagaimana mereka mengaplikasikan ilmunya ke masyarakat," katanya.

Diikuti dari berbagai kalangan

Pantauan VIVAnews, peserta yang mengikuti audisi terdiri dari berbagai kalangan dan latar belakang yang berbeda, namun kebanyakan peserta pernah mendalami ilmu agama di pesantren.

"Saya tukang sapu di daerah Bekasi tapi alhamdulillah saya sekolah. Tadinya ingin memotivasi teman-teman yang kurang biaya untuk tetap sekolah, karena pendidikan pasti ada jalannya," kata salah seorang peserta bernama Adin.

Meskipun penampilannya menarik kala membawakan tausiyah, Adin belum berhasil lolos karena ada beberapa hal yang kurang sempurna. Lain halnya dengan Hadi yang berusia 18 tahun. Laki-laki yang baru lulus SMA itu merasa senang karena bisa lolos ke tahap 2.

Berbeda dengan reality show lain, kali ini 'Dai Muda Pilihan' tidak akan menggunakan polling SMS untuk proses eliminasi. "SMS hanya digunakan untuk peserta favorit. Jurilah yang punya capability untuk mengeliminasi berdasarkan kemampuan peserta," kata Henry. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya