- REUTERS/Mike Hutchings/Files
VIVAnews - Penyanyi Madonna berencana membangun sepuluh sekolah di salah satu negara di benua Afrika, Malawi. Kali ini, pelantun 'Frozen' itu menggandeng rekan kerja baru, buildOn, setelah proyek pertamanya di Malawi gagal karena salah manajemen.
Madonna yang mengadopsi dua anak dari Malawi berharap sekolah yang dibangunnya tersebut bisa mendidik sedikitnya 1.000 anak per tahun. Dari jumlah tersebut setengahnya diharapkan anak-anak wanita.
"Saya sangat senang dengan bantuan dari buildOn, kami dapat mempertahankan komitmen berkelanjutan untuk bergerak maju dengan efisien," ujar Madonna seperti dikutip dari laman Reuters.
Sebelumnya Madonna berencana membangun sekolah seni untuk 400 anak wanita Malawi di luar Ibukota Lilongwe. Namun rencana tersebut gagal lantaran salah manajemen dan akhirnya anggota dewan amal Raising Malawi yang mengurus hal tersebut dipecat. Menurut The New York Times, sebanyak US$3,8 juta telah digelontorkan untuk pembangunan sekolah seni tersebut.
Untuk diketahui, terdapat lebih dari setengah juta anak yatim piatu di Malawi, yang diakibatkan epidemi AIDS. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga menempatkan Malawi sebagai salah satu negara miskin dengan pendapatan rendah di dunia. (hp).
Makna Lebaran Bagi Bos Persib Bandung
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan berkumpul bersama keluarga besarnya di kediamannya, Kiara Condong, Bandung
