- REUTERS/Adam Hunger
VIVAnews - Kematian mendadak penyanyi legendaris Whitney Houston meninggalkan duka mendalam bagi para penggemar setianya. Dilansir dari laman Reuters, sejumlah fans terlihat berkumpul di salah satu Gereja di New Jersey, Minggu, 12 Februari 2012 waktu setempat.
Tampak kartu dan karangan bunga diikat di pagar Gereja New Hope Baptist. Beberapa jemaat terlihat saling berpelukan dan menangis di pintu masuk.
"Kepergiannya yang mendadak membuat kami trauma," kata aktivis hak-hak sipil, Jesse Jackson.
Jackson adalah salah seorang yang berkesempatan menyaksikan Houston tumbuh dewasa dan menyanyi di New Hope. Seperti diketahui, karier Houston sebagai penyanyi solo pertama kali dimulai saat tampil dalam paduan suara gospel pada 1970-an.
"Kita harus bersandar pada iman. Hati kami berat hari ini," ujar Jackson.
Whitney Houston menghembuskan napas terakhir di usia 48 tahun, Sabtu sore, 11 Februari 2012, waktu Amerika Serikat. Houston ditemukan tewas di bak mandi Beverly Hilton Hotel.
Lihat foto-foto kartu belasungkawa dan karangan bunga dari para penggemar Whitney di tautan ini.
(eh)
Real Madrid Jawab Penilaian Buruk Pep Guardiola soal Bernabeu
Madrid membalas Manchester City atas komentarnya mengenai area stadion Bernabeu. Sebelumnya, Pep Guardiola mengkritik kualitas lapangan stadion ikonik tersebut.
