VIVAnews - Menurut Maia, belum saatnya Indonesia punya pemimpin Liberal. Negeri ini butuh pemimpin yang lebih tegas.
"Aku lebih senang yang memimpin Indonesia dari kalangan militer," kata Maia di sela-sela syuting Selasa 10 Maret 2009 malam lalu di Studio Avant Garde Jalan Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Bursa capres terkini dinilai Maia sudah terisi calon-calon kuat. Ia pun sudah menjatuhkan pilihan. Meskipun tak tergiur banyak selebriti yang beramai-ramai jadi calon legislatif.
"Buat apa membuat diri saya konyol dengan jadi Caleg. Toh saya juga nggak terlalu ngeh dengan dunia politik,"
Menurutnya, banyak Partai melamar tapi ibu tiga anak itu keukeuh pada pendiriannya dan berkata tidak. "Aku ini seniman netral," ujar pentolan 'Duo Maia' tersebut.
Walau tak bersedia jadi wakil rakyat, Maia tak menolak jadi simpatisan. Ia sudah memilih satu partai yang menurutnya pilihan terbaik. Apa partainya, ibu tiga anak itu enggan menyebut nama. Dalam waktu dekat, mantan istri Ahmad Dhani itu akan keliling indonesia, menghibur rakyat di sela kampanye.
"Partai ini ada program khusus untuk perempuan. Selama ini perempuan masih dinomorduakan. Aku sangat setuju kalau perempuan dihargai," Maia menjelaskan alasannya memilih Partai tersebut.
Ekonomi Global Semakin Seram, Erick Thohir Ungkap Sudah Mulai Terjadi Perang Tarif
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir minta introspeksi dari BUMN dan pelaku ekonomi di dunia harus kembali dilakukan.
