Black Panther, Belum Ada Film Marvel Seperti Ini Sebelumnya

Black Panther.
Sumber :
  • Marvel

VIVA – "Aku sudah pernah melihat para dewa terbang. Aku pun sudah pernah melihat manusia menciptakan senjata yang tak terbayangkan sebelumnya. Aku pernah melihat alien jatuh dari langit. Tetapi, aku tak pernah melihat yang seperti ini sebelumnya," sebuah monolog yang mengawali trailer Black Panther, rupanya bukan isapan jempol belaka.

Chadwick Boseman Akan Tetap Tampil di Black Panther 2

Black Panther berhasil menyuguhkan sebuah kisah yang tak biasa di dunia perfilman superhero. Bukan kemampuan super dengan senjata canggih yang membuatnya terlihat berbeda, tetapi kisah tentang negeri fiktif di Afrika bernama Wakanda dan para rakyatnya menjadikan Black Panther tak membutuhkan cameo superhero Marvel lain untuk melejitkan pamornya di kalangan para penikmat film.

Wakanda adalah negeri satu-satunya di dunia yang menghasilkan Vibranium, material terkuat dalam dunia Marvel, yang juga digunakan pada perisai Captain America. Wakanda punya lima suku dan dipimpin oleh seorang raja yang mereka percayai diutus langsung oleh leluhur mereka, Black Panther. 

Marvel Tidak akan Ganti Chadwick Boseman di Black Panther 2

Memperkenalkan Wakanda, film ini begitu kaya warna dengan berbagai sentuhan ritual dan tradisi dari berbagai suku di dalamnya. Kostumnya, gaya bicara, bahasa, alam, semuanya begitu terlihat indah dan beragam.

Ditambah iringan musik rasa Afrika, bergantian dengan nuansa hip-hop, R&B  modern yang biasa dibawakan musisi kulit hitam, film ini punya rasa yang sangat tradisional, namun futuristik dalam waktu bersamaan.

Bintang Narcos Dibidik Marvel Jadi Antagonis di Black Panther 2

"Long live the King," puja-puji untuk Sang Raja memang jadi sentral cerita di mana T'Challa atau Black Panther (Chadwick Boseman) dinobatkan sebagai pewaris tahta setelah sang ayah wafat di film Captain America: Civil War.

Namun, lagi-lagi, kisah Wakanda secara keseluruhan menjadi pembungkus cerita yang begitu menggugah kenikmatan menonton film ini. "Wakanda forever," jargon ini terasa lebih candu dari pujian untuk Sang Raja tersebut.

Pemilihan pemain yang mayoritas kulit hitam, dan wajah baru di dunia Marvel, tak membuat film ini mengendur jika dibandingkan superhero keren lain sebelumnya. Selain Boseman yang keren, Lupita Nyong'o sebagai Nakia, Michael B. Jordan sebagai Erik Killmonger, Danai Gurira sebagai Okoye, Letitia Wright sebagai Shuri, dan pemeran lainnya berhasil membawakan karakter masing-masing dengan apik.

Black Panther juga tercatat sebagai film Marvel dengan tokoh wanita hebat terbanyak sepanjang sejarah. Kekasih, jenderal, ibu, dan bahkan adik Black Panther diceritakan sebagai sosok wanita yang sangat tangguh. Bahkan, Shuri, adik Black Panther, jadi magnet kuat di film ini. Dia seperti Q dalam James Bond, anak muda super canggih nan cerdas. Gaya 'kids zaman now' Shuri adalah kesegaran yang memikat sepanjang film.

Tak berlebihan jika 105 kritikus yang terangkum dalam Rotten Tomatoes per Selasa 13 Februari 2018, menghasilkan skor 97 persen fresh untuk film berdurasi 134 menit ini. Black Panther  mungkin bisa menjadi pemimpin di era baru Marvel selepas berakhirnya kontrak para superhero pendiri Avengers.  Yang pasti, film ini sudah bisa disaksikan mulai 14 Februari 2018.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya