'How to Train Your Dragon 3': Akhir Emosional yang Mengesankan

How to Train Your Dragon: The Hidden World
Sumber :
  • DreamWors Animation

VIVA – How to Train Your Dragon: The Hidden World menjadi persembahan manis untuk mengakhiri kisah Hiccup dan Toothless.

Review Film Drive My Car, Nominasi Oscar 2022 Tayang di Indonesia

Hiccup (Jay Baruchel) kini adalah seorang kepala suku Berk, kaum Vikings pengendara naga. Begitu juga dengan Toothless, seekor Night Fury, yang kini dihormati sebagai raja hewan penyembur api tersebut. Hidup berdampingan dengan para naga, Berk diburu hingga terancam kehilangan tempat tinggal.

Hiccup pun teringat akan mitos yang dikisahkan sang ayah semasa dia kecil, tentang sebuah lokasi di ujung dunia yang konon adalah tempat asal para naga. Dengan niat melindungi Berk, Hiccup membawa rakyatnya dan para naga mencari tempat yang disebut sebagai The Hidden World tersebut.

Review Film Resident Evil: Welcome to Raccoon City Bikin Senam Jantung

Namun perjalanan mereka tak mudah. Diburu Grimmel (F. Murray Abraham), yang punya taktik tak biasa, membuat prajurit Berk kewalahan. Kehadiran Light Fury, versi betina Toothless, bukan hanya jadi penyegar cerita, tapi juga konflik tersendiri.

Penulis dan sutradara Dean DeBlois, berhasil menjaga ruh How to Train Your Dragon yang bukan hanya menghibur, tapi juga menghanyutkan. Seperti dua film sebelumnya, The Hidden World, kaya dengan adegan-adegan lucu dan menggemaskan dari para karakternya. Tak ketinggalan, pertarungan para naga yang disajikan dalam visual apik, menjadikan pengalaman menonton makin seru.

Film Generasi 90an: Melankolia, Kisah Kehilangan Dalam Keluarga

Penggambaran The Hidden World sendiri begitu menakjubkan. Tim animasi berhasil membuat ayah Hiccup, tak terdengar sesumbar dengan ceritanya tentang tempat tersebut. Sayang saja, keindahan The Hidden World tak banyak dipertontonkan.

Ketimbang menjadikan dunia para naga itu sebagai latar lokasi utamanya, The Hidden World dalam judul lebih bisa dimaknai sebagai tujuan akhir petualangan Hiccup dan Toothless. Film ini mengeksplorasi hubungan mereka yang bukan hanya sebagai sahabat, tapi juga pemimpin bagi rakyat masing-masing. 

Sang sutradara berhasil mengaduk-aduk emosi penonton dengan adegan akhirnya. Apalagi, jika mengingat film ini dikabarkan jadi seri terakhir dari triloginya. Sejauh ini, belum ada rencana untuk How to Train Your Dragon 4, meski sang sutradara, tak menutup kemungkinan adanya spin-off atau format lainnya.

Jika Anda menonton dua film sebelumnya sebelum menyaksikan seri ketiga ini, rasanya pasti akan lebih menyentuh dan menyenangkan. Delapan tahun sejak perilisan film pertamanya, How to Train Your Dragon berhasil meyajikan akhir yang sentimental, emosional, dan mengesankan.

How to Train Your Dragon: The Hidden World tayang mulai 9 Januari 2019 di Indonesia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya