- VIVA.co.id/Wahyu Firmansyah
VIVA – Film Kucumbu Tubuh Indahku berhasil memborong delapan Piala Citra, dalam Festival Film Indonesia 2019. Garin Nugroho dinobatkan sebagai sutradara terbaik.
Garin menyisihkan empat sutradara lainnya, yaitu Gina S. Noer (Dua Garis Biru), Hanung Bramantyo (Bumi Manusia), Ravi L Bharwani (27 Steps Of May), dan Riri Riza (Bebas).
Tetapi, sayang Garin yang telah memiliki acara lain tidak bisa hadir pada malam hari itu. Ia diwakilkan oleh putrinya, Kamila Andini untuk menerima piala tersebut.
Meski begitu, Garin tetap menitipkan sebuah pesan untuk dibacakan pada malam hari itu, Kamila pun membacakan pesan yang telah dituliskan ayahnya, melalui handphone miliknya.
"Akhirnya, penghargaan FFI bisa didapatkan oleh papa setelah 38 tahun berkarier. Beliau memberi tahu, kalau beliau memohon maaf karena tidak bisa hadir," ujar Kamila di kawasan Kedoya, Jakarta Barat, Minggu 8 Desember 2019.
Pesan yang disampaikan oleh Garin cukup penting, sebab ia menyinggung tentang kebebasan dalam berkarya di Indonesia.
"Karena, sensitivitas sangat penting untuk membuka dialog publik, dan penghargaan ini adalah bukti keterbukaan ekspresi di sinema Indonesia," katanya.
Di akhir pesannya, Garin yang diwakili Kamila menyampaikan, jika Piala Citra merupakan hal yang paling membanggakan untuknya, meski telah memiliki banyak piala dari festival Internasional lain.
"Meski saya sudah penghargaan internasional, seperti di festival Italia, Prancis, Singapura, dan Bangkok. Namun, FFI adalah kehormatan terbaik bagi saya. Karena, FFI dari Indonesia, dan rumah saya adalah di Indonesia. Saya senang bisa terus mencipta karya, di tengah sineas muda-mudi di Indonesia," tuturnya.
