Punya Bakat Menulis Naskah Film? Ikut Falcon Script Hunt!

Ilustrasi syuting/film.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Falcon Script Hunt, sebuah event untuk mencari bakat-bakat di bidang karya menulis skenario film, digelar atas prakarsa Falcon Pictures. Event berhadiah total Rp350 juta ini, akan menghadirkan tujuh sutradara sebagai juri, sekaligus yang akan memfilmkan tujuh skenario terpilih.

Klasemen Grup A Piala Asia U-23 dan Skenario Timnas Indonesia U-23 Tembus Perempat Final

Tujuh sutradara yang menjadi juri Falcon Scrip Hunt adalah mereka yang tak lagi asing namanya di industri perfilman. Anggy Umbara, Fajar Bustomi, Rako Prijanto, Ifa Ifansyah, Danial Rifky, Indra Gunawan dan Herwin Novianto.

Baca Juga: Ketujuh Sutradara Ini Sedang Berburu Naskah Film

Queen of Tears Dikritik Penonton, Dianggap Gambarkan Afrika dengan Negatif

Fajar Bustomi, yang sukses dengan trilogi film Dilan, mengaku sangat mendukung diadakannya event Falcon Script Hunt.

"Ini bagus sekali untuk mencari bakat-bakat baru penulis skenario. Semoga bisa menjadi agenda rutin setiap tahun yang nantinya akan menghasilkan penulis-penulis andal untuk perfilman indonesia,” ungkapnya dalam jumpa pers virtual hari Senin, 7 September 2020.

Skenario Terjal Timnas Indonesia U-23 Tembus Olimpiade 2024

Sutradara yang menghasilkan film peringkat satu box office Indonesia, Anggy Umbara mengaku, event ini sangat penting untuk kemajuan film Indonesia.

"Sangat penting untuk diadakan, karena Indonesia butuh cerita-cerita baru yang segar dan penulis-penulis baru juga yang cerdas dan reliable,” katan Anggy.

Hal senada juga disampaikan sutradara film Teman Tapi Menikah, Rako Prijanto. Falcon Script Hunt dinilai akan menjadi panggung untuk para penulis cerita untuk bisa establish, menurut Rako.

"Membuka kesempatan bagi penulis-penulis muda dengan ide-ide fresh dan baru. Karena platform industri audio visual khususnya film terus berkembang sesuai dengan kebutuhan zaman,” ujar dia.

Dengan adanya event ini, diharapkan akan memberikan penyegaran dalam dunia film Indonesia. Menurut Danial Rifki, Falcon Script Hunt adalah usaha penyegaran tema dengan mencari ide yang jernih dan orisinal.

"Mencari bakat-bakat pencerita yang belum muncul ke permukaan. Semoga memperkaya ragam tontonan kita,” ujarnya.

Falcon Script Hunt, sudah digelar sejak 1 September, hingga 31 Oktober 2020. Produser Falcon Pictures, Frederica berkata, cara ini meruopakan penyemangat untuk  penulis muda tetap berkarya. Ia mengajak para penulis agar tidak mudah kehilangan semangat karena pandemi yang saat ini masih terjadi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya