Tantangan Lulu Tobing jadi Orangtua Tunggal di Yang Tak Tergantikan
VIVA – Film Yang Tak Tergantikan, produksi Falcon Pictures, akan segera tayang pada 15 Januari 2021 mendatang.
Film ini dibintangi oleh Lulu Tobing, Dewa Dayana, Yasamin Jasem, dan Maisha Kanna, dan disutradari oleh Herwin Novianto.
Film bertema keluarga ini mengangkat cerita tentang perjuangan seorang Ibu dalam membesarkan dan mendidik ketiga anak-anaknya.
Adapun film ini menceritakan tentang sosok orangtua tunggal, Aryati (Lulu Tobing), yang harus bekerja keras dalam membesarkan ketiga anaknya. Perjuangannya sebagai orangtua tunggal pun tak mudah. Permasalahan terus datang ke kehidupannya bertubi-tubi.
Pasalnya, anak lelakinya, Bayu (Dewa Dayana), baru saja kehilangan pekerjaan dan terlibat narkoba. Memasuki usia remaja dan masa pubertas, Tika (Yasamin Jasem) mulai menghadapi problematikanya sendiri. Sedangkan putri bungsu Aryati, Kinanti (Maisha Kanna), memerlukan perhatian lebih. Sepetti apa kisah Aryati sebagai orangtua tunggal?
Atas semua problematika yang dihadapinya, Aryati sebagai orangtua tunggal harus menghadapinya sendiri. Film ini mengisahkan perjuangan Aryati bersama ketiga anaknya tersebut.
"Film ini tentang seorang Ibu ya di mana seorang yang membesarkan anaknya tiga yang sudah mulai dewasa. Di mana masing-masing anak memiliki problematika sendiri-sendiri. Tapi si ibu harus menghadapi secara tulus, tidak pernah memperlihatkan kesedihannya di muka anak-anaknya tapi dia bisa menghadapinya dengan baik, karena kebersamaan mereka," ujar Sutradara Yang Tak Tergantikan, Herwin Novianto, melalui konferensi pers virtual, Kamis, 7 Januari 2021.
Ia mengungkapkan, film ini terinspirasi dari Film Ibunda karya Teguh Karya. Menurutnya, kisah tentang Ibu menarik untuk dikulik dan disajikan dalam bentuk film maupun drama. Sebab, cerita tentang Ibu selalu menarik untuk ditonton.
"Saya sangat tertarik karena kalau kita buat drama atau film tentang ibu tuh pasti banyak sekali yang bisa kita korek dan kita bisa melihatkan empati penonton untuk melihat apa yang terjadi di situ. Ini memang pure dari saya dan teman saya, tapi terinspirasi dari Ibunda karya Teguh Karya," terangnya.
Meski terinspirasi dari Teguh Karya, namun Ia mengatakan kalau film ini lahir karena keprihatinannya melihat kondisi saat ini. Berikut gambarannya.
"Zaman sekarang orang sudah mulai melupakan meja makan. Di mana zaman dulu waktu saya kecil sih, (meja makan tempat) di mana kita saling bertukar pikiran, saling cerita apa yang terjadi tadi. Meja makan sudah dilupakan sama orang," kata Herwin.
"Intinya adalah film ini adalah kebersamaan di meja makan ini yang mau kita angkat dari sisi ibu yang single mother," pungkasnya.
Adapun Film Yang Tak Tergantikan akan segera tayang di Disney+ Hostar.
