Tom Cruise Sebut Sekuel Top Gun Bakal Hadirkan Evolusi Teknologi

Tom Cruise dalam film Top Gun 2
Sumber :
  • IG @topgunmovie

VIVA – Nama besar aktor Tom Cruise pernah begitu tersohor saat ia membintangi film ‘Top Gun’ pada tahun 1986 silam. Film action legendaris yang menceritakan kisah seorang pilot jet tempur tersebut pun kini bakal segera tayang sekuelnya.

Kapan Bumi Kiamat?

Dalam film sekuel berjudul 'Top Gun: Maverick' ini, Tom Cruise yakin bahwa karyanya tersebut bakal membawa proses evolusi dalam perkembangan teknologi perfilman. Hal itu pula yang diungkapkan Tom Cruise saat menghadiri agenda pemutaran perdana "Top Gun: Maverick" di USS Midway, San Diego, Amerika Serikat, Jumat 6 Mei 2022 waktu setempat.

"Saya memang agak lambat, kadang-kadang saya sedikit lambat," ungkap gurauan Tom Cruise, seperti yang dikutip laman tvOnenews.

Kenapa Jumlah Ular Banyak? Ini Jawaban Dibalik Itu Semua

"Ada rasa tentang percintaan, tentang petualangan, ada dunia yang ingin kau masuki. Dan tentu saja pasti ada sesuatu tentang aviasi," ujar Cruise mengenai kembali ke ‘Top Gun’ ketika ia sudah menginjak usia 59 tahun.

Dalam film barunya yang tayang pada 27 Mei di bioskop Amerika Serikat ini, pilot Maverick yang diperankan oleh Cruise kembali ke sekolah TOPGUN di mana dia melatih para penerbang muda.

Penampilan Terkini Pemeran Bocah Kecil Berkacamata di Film Hits 1996 Jerry Maguire

Salah satunya adalah Rooster, putra dari Goose, yang meninggal di film original tahun 1986 di mana momen tersebut masih menghantui Maverick, meski dia sedang bersiap menghadapi misi yang mematikan.

Adegan film ini dibuka dengan nostalgia dan menampilkan aktor di film asli seperti Val Kilmer. Deretan aktor muda pun turut ambil peran dalam film yang digarap sutradara Joseph Kosinski itu.

Film ini juga memasukkan teknologi mutakhir seperti fighter drone, sesuatu yang betul-betul dipantau dan dievaluasi oleh Cruise selama bertahun-tahun. "Ini harus jadi evolusi," kata Tom Cruise.

Dalam "Top Gun: Maverick", pilot perempuan juga bergabung dalam kelompok elit, termasuk Monica Barbaro.

"Saya berkesempatan belajar dari aviator perempuan handal," kata Barbaro yang bersama rekan-rekannya menjalani pelatihan dari pilot AL AS.

"Mereka pintar, cerdas, tak harus membuktikan diri sendiri dengan cara agresif. Mereka hebat," tegas Monica Barbaro.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya