Harry Styles Ungkap Rasanya Lakoni Adegan Seks Sebagai Gay

Harry Styles dalam film My Policeman
Sumber :
  • Youtube/Amazon Prime

VIVA Showbiz – Harry Styles seolah menjadi pria paling dicari di dunia saat ini, yang senada dengan tajuk utama sampul Rolling Stones, lantaran perannya di film My Policeman. Musisi 28 tahun itu melakoni adegan seks gay dan mengaku terkesima dengan hal tersebut.

Film Tuhan Izinkan Aku Berdosa Umumkan Tanggal Tayang

Sosok Harry Styles kian diminati di dunia akting sejak debutnya di layar lebar dalam Dunkirk pada tahun 2017 lalu. Pelantun As It Always itu lantas beralih dari peran pendukung kecil di film tersebut ke pekerjaan profesional dengan masuk di Film thriller psikologis bersama Olivia Wilde, Don't Worry Darling. 

Dalam Policeman berlatar tahun 1950-an, Styles memerankan seorang polisi gay yang jatuh cinta pada seorang kurator museum, yang diperankan oleh David Dawson. Karena periode waktu yang terbatas, mereka merahasiakan hubungan mereka sementara karakter Styles menetap dengan seorang guru sekolah, yang diperankan oleh Emma Corrin. 

Cerita Herjunot Ali yang Sudah 20 Tahun Jadi DJ

Harry Styles mengatakan dia tertarik pada bagian itu setelah membaca naskah oleh penulis nominasi Oscar Ron Nyswaner, yang menulis Philadelphia dan saat ini sedang menjalankan Showtime's Matt Bomer dan Jonathan Bailey yang dibintangi oleh Fellow Travelers yang dia buat.

Harry Styles dalam film My Policeman

Photo :
  • Youtube/Amazon Prime
Deretan Film Internasional Ini Resmi Tayang di Indonesia, Ada Peraih Penghargaan Bergengsi

"Jelas sangat tidak terduga sekarang untuk berpikir, Oh, Anda tidak bisa menjadi gay. Itu ilegal. Saya pikir semua orang, termasuk saya, memiliki perjalanannya sendiri dalam mencari tahu tentang seksualitas dan merasa lebih nyaman dengannya," ujarnya dikutip dari laman Hollywood Reporter, Selasa 23 Agustus 2022.

"Ini tidak seperti 'Ini adalah cerita gay tentang orang-orang ini menjadi gay.' Ini tentang cinta dan tentang waktu yang terbuang untuk saya," sambung pelantun Sign of the Times itu.

Film ini juga menampilkan adegan seks antara dua pria. Di sini, Harry Styles mengungkapkan perasaannya dapat beradegan yang cukup membuatnya terkejut. Sebab bagi Harry Styles, rasanya jauh berbeda dari stigma yang ada selama ini.

“Begitu banyak seks gay dalam film adalah dua orang yang melakukannya, dan itu menghilangkan kelembutan darinya. Akan ada, saya bayangkan, beberapa orang yang menontonnya yang sangat hidup selama ini ketika menjadi gay adalah ilegal, dan [Michael] justru menunjukkan bahwa seks itu lembut dan penuh kasih dan sensitif," bebernya.

Harry Styles dalam film My Policeman

Photo :
  • Youtube/Amazon Prime

Sementara itu, film Darling berpusat pada Alice, yang diperankan oleh Florence Pugh, dan suaminya Jack, Styles, yang tampaknya menjalani kehidupan yang bahagia di komunitas Victory yang indah, rumah bagi Proyek Kemenangan yang rahasia. Seiring berjalannya waktu, Alice mulai mempertanyakan tujuan mereka berada di Victory, ingin mengungkap rahasia jahat dari komunitas dan perusahaan yang dipimpin oleh seorang CEO, yang diperankan oleh Chris Pine.

Harry Styles mengaku bahwa peran tersebut memberikan sedikit pembelajaran dari pekerjaannya sehari-hari. Menurutnya dalam musik, ada respons langsung terhadap apa yang kita lakukan. Ini berbeda dengan akting sehingga menjadi tantangan tersendiri.

"Anda menyelesaikan sebuah lagu dan orang-orang bertepuk tangan. Ketika Anda sedang syuting dan mereka berkata 'cut,' mungkin ada bagian dari Anda yang mengharapkan semua orang untuk mulai bertepuk tangan, [tetapi] tidak. Semua orang, tentu saja, kembali melakukan pekerjaan mereka, dan Anda seperti, 'Oh, sial, apakah seburuk itu?'” imbuh Harry Styles.

Meski begitu, Harry Styles diketahui juga mendapatkan peran cameo utama Marvel sebagai Eros di kredit akhir The Eternals karya Chloe Zhao. Dan kini, akting terbarunya hadir di My Policeman karya Michael Grandage. Namun rupanya, Harry Styles mengaku tak akan melanjutkan kariernya di sini.

One Direction

Photo :
  • Instagram/onedirection

“Saya tidak membayangkan saya akan membuat film untuk sementara waktu," ujarnya menjelang pemutaran perdana dunia untuk Darling dan Policeman di festival film Venesia dan Toronto.

“Saya pikir akan ada waktu lagi ketika saya mendambakannya," lanjut dia.

Anggota grup One Direction itu menuturkan bahwa bermain film berbeda dengan karyanya dalam bermusik. Baginya, musik membuat ia lebih kreatif dan berwawasan luas yang jauh berbeda dengan akting.

"Sebagian besar akting adalah tidak melakukan apa-apa, menunggu. Yang jika itu bagian terburuknya, maka itu pekerjaan yang cukup bagus. Tetapi saya tidak menemukan bagian itu yang memuaskan. Saya suka melakukannya pada saat ini, tetapi saya tidak berpikir saya akan banyak melakukannya," terangnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya