Totalitas Aktor dan Produksi Film Korea Bikin Morgan Salut

Morgan Oey dan Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Cho Tai-young
Sumber :
  • VIVA.co.id/Shintaloka Pradita Sicca

VIVA.co.id – Morgan Oey mengakui, film Korea punya banyak hal yang bisa dipelajari oleh para pelaku perfilman Indonesia. Morgan mengungkap kekagumannya, bukan hanya pada artisnya saja, melainkan juga ide-ide ceritanya. Beberapa nama aktor yang dikaguminya, yaitu Hwang Jung Min, Song Hye Kyo, Jun Ji Hyun, dan Na Moon Hee.

Viral Film Suami Yang Lain, Perselingkuhan dibumbui Adegan Panas Acha Septriasa

"Gimana sih K-cinema (Korean cinema) bisa goes public begitu, karena ada ciri khasnya dan saya melihat kita bisa mencontoh. Pemainnya all out, itu bisa dicontoh saya sebagai pemain peran," kata Morgan di Grand Indonesia, Jakarta, Kamis malam, 14 September 2017.

Film-film Korea juga sarat akan makna kehidupan mendalam, sekali pun itu adalah film thriller, seperti yang baru ditontonnya, A Day. Film itu mengisahkan tentang seorang ayah yang harus menyaksikan kematian anaknya berulang kali dan pembunuhan secara medis yang dilakukannya.

Impian Sejak Lama Terwujud, Morgan Oey Bahagia Bisa Jadi Suami Acha Septriasa di Film

"Yang pasti aku salut banget sama K-cinema, karena produknya bagus sekali. Product design-nya bagus sekali, pemainnya juga bagus sekali, cerita-ceritanya juga. Seperti biasa, walaupun ini thriller, tapi tetep ada maknanya ya," tutur aktor Switch tersebut.

Dinobatkan sebagai aktor berbakat dalam gelaran Korea Indonesia Film Festival (KIFF) tahun ini, Morgan berharap, industri film Indonesia dapat bekerja sama lebih banyak dengan Korea Selatan, agar dapat menelurkan karya film yang lebih meledak lagi.

Cerita Acha Septriasa, Akting Lakoni Adegan Intim di Film Suami yang Lain

"Jadi, Indonesia enggak cuma adaptasi lagi karya-karyanya (film atau drama), enggak cuma mereka investasi, tetapi bisa kolaborasi bareng Indonesia-Korea," lanjut Morgan.

Seperti diketahui, film terbarunya, Sweet 20, merupakan remake dari film drama-komedi Korea 2014 yang berjudul Miss Granny.

"Seperti di Sweet 20 aja mereka kasih kita kepercayaan penuh untuk recreate Miss Granny versi kita dengan kearifan lokal. Jadi, diharapkan kepercayaan itu makin baik. Produksinya mungkin bisa mix," tambahnya.

Sejalan dengan itu, Duta Besar Korea untuk Indonesia Cho Tai-young mengatakan bahwa kerja sama dalam bidang kebudayaan, seperti di industri perfilman sangatlah penting untuk dikembangkan. Kerja sama ini dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Korea. Film dan musik adalah salah satu bidang kebudayaan yang saat ini sedang diupayakan. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya