- VIVA/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA – Sidang cerai Salmafina diskors sampai minggu depan, karena masalah administrasi yang belum diselesaikan kuasa hukum Taqy Malik. Akibatnya, putri Sunan Kalijaga ini mengaku lelah untuk menghadiri sidang-sidang ke depannya.
"Kita sih, sebenarnya sudah enggak mau. Kita kalau mau ketuk palu, besok langsung putus ya. Kalau memang sudah mau cerai, tolong deh siapkan berkasnya, biar enggak ngulur-ngulur waktu. Kan, saya juga capek gitu," ujar Salma di Pengadilan Agama Jakarta Barat, Rabu 7 Februari 2018.
Pada kesempatan yang sama, Sunan Kalijaga yang mendampingi anaknya menduga jika hal administrasi semacam ini sengaja diulur-ulur oleh kuasa hukum Taqy Malik. Tujuannya, agar proses persidangan berjalan semakin lama, sehingga kuasa hukum Taqy bisa terus tampil di televisi, agar selalu eksis.
"Jangan main-main gitu lho. Nikahnya saja yang sudah cukup (main-main), sidang cerainya jangan. Jangan dipanjang-panjangin. Kami menduga ada indikasi pengin filmnya panjang, biar masuk tv terus," ujar Sunan.
Sunan Kalijaga dan Salma meminta agar di sidang selanjutnya, tim kuasa hukum Taqy bisa menunjukkan profesionalitasnya sebagai pengacara.
"Jadi tolong, tunjukin profesionalitas kalian. Jangan koboi-koboian gitu lho. Yang penting nampang, masuk tv, wawancara,” kata Sunan. (asp)
Sumbang Masjid, Reza Paten Bayar Sepeda Taqy Malik Rp777 Juta
Taqy Malik kembali melelang barang kesayangannya. Kali ini sepeda lipat yang laku diharga Rp777 juta yang dibeli oleh pengusaha bernama Reza Paten.
