- Instagram Tyas Mirasih
VIVA – Paman pesinetron Tyas Mirasih, Steffi Billianto angkat suara perihal tuduhan yang menyebut keponakannya itu menculik anak perempuan yatim piatu berinisal ACB.
Sepert diketahui, Tyas dilaporkan seorang nenek bernama Maryke Harris Pohu atas perbuatan membawa sang cucu tanpa izin sejak November 2017 lalu.
"Jadi gini, kenapa Tyas bisa disebut menculik ACB, karena pada waktu itu ada yang namanya Pak Saleem (orangtua asuh mendiang ibunda ACB, Sisilia). Waktu itu masih dalam masa berkabung," tutur Steffi yang ditemui di kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Maret 2018.
Beberapa hari setelah Sisilia meninggal dunia, Steffi mendapat pesan WhatsApp dari Saleem bahwa ACB harus segera diambil dari kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
"Kalau tidak segera diambil, anak itu akan dikirim ke rumah saya, sedangkan saya belum pernah membicarakan soal anak itu, karena masih dalam masa berkabung," kata Steffi
Namun, karena rumah milik Steffi masih dalam tahap renovasi, ia kemudian meminta tolong kepada Tyas Mirasih untuk menjemput ACB di rumah Saleem.
"'Tolong Tyas kamu jemput dulu. Kamu lebih dekat dari sana (Pondok Indah) dan kamu dekat dengan ACB. Nah, Tyas ambil ke sana, bawa ke rumah Tyas," kata Steffi.
"Jadi, tidak ada itu namanya Tyas menculik. Bukti-bukti itu sudah ada dan saya juga sudah memberikan bukti-bukti itu ke pihak KPAI," sambung Steffi.
Tyaslah yang merawat ACB selama tiga minggu di kediamannya. Kini, ACB tinggal bersama sepupu Tyas, Selly, karena sekolah ACB yang berdekatan dengan rumah Selly.
"Sampai sekolah, makan enak, bahagia Alhamdulilah. Sekarang lebih bahagia lagi dengan tantenya juga," kata Raiden Soedjono, suami Tyas.
"Karena sekolahnya dekat, jadi sementara sama Selly dulu, tapi setiap akhir minggu diantar ke rumah saya," kata Steffi.
