- VIVA.co.id/Nuvola Gloria
VIVA – Aksi teror bom yang terjadi di Surabaya dinilai artis sekaligus anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Anang Hermansyah sebagai peringatan kepada semua elemen bangsa.
"Iya kita prihatin atas kejadian ini pastinya. Makanya ini menjadi kerja bersama menghadapi terorisme atau ancaman di masyarakat. Harapan aku harus menjadi kerja bersama kolektif pemerintah dan parlemen, di kalangan pemerintah juga seluruh Badan Intelijen harus bekerja sama dalam hal ini," kata Anang, Minggu 13 Mei 2018, di kawasan Senayan.
Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Anang sebut peristiwa tidak mengenakkan ini sebagai peringatan bagi pemerintah.
"Sebentar lagi ada Pilkada dan Pileg. Ini adalah bagian awal, warning ini harus dimaknai bersama-sama di kalangan parlemen dan pemerintah, mengkonsolidasikan mengenai keamanan dari pusat dan daerah, bersama-sama menyelesaikan masalah ini. Penanganannya harus cepat dan tepat," tutur suami dari Ashanty ini.
Anang pun menyarankan seluruh lapisan masyarakat dan Pemerintah untuk bersama-sama memberantas tindakan terorisme di Indonesia.
"Kejadian ini bisa jadi pemicu apapun. Butuh kerja sama kolektif masyarakat, pemerintah, Legislatif, dan Yudikatif. Bergandengan untuk menyelesaikannya," kata Anang.
Ia pun berharap seluruh pihak yang terlibat bisa tertangkap. Anang mengatakan kejadian tak manusiawi ini sudah berulang kali terjadi di negeri tercinta, Indonesia, dan tak bisa dianggap remeh.
"Sebetulnya kejadian ini sudah berapa kali terjadi. Tidak bisa menganggap remeh. Pengamanan harus tinggi di Indonesia karena kita negara majemuk. Kita berpulau-pulau, itu butuh satu ekstra di ranah pengamanan dan keamanan," katanya.
