- instagram.com/ddlovato
VIVA – Demi Lovato akhirnya buka suara setelah kejadian overdosis heroin yang menimpanya pada 24 Juli lalu. Lewat Instagramnya, Demi pun bicara soal kecanduan dan depresi yang dialaminya.
"Apa yang aku pelajari adalah penyakit ini bukan sesuatu yang bisa hilang dan sirna dengan waktu. Ini adalah sesuatu yang akan terus berlanjut dan belum berakhir," katanya dalam pernyataan yang dirilis Minggu, 5 Agustus 2018 waktu AS.
Ditemukan tak sadarkan diri, pelantun Let It Go itu pun bersyukur masih bisa selamat. Dia juga berterima kasih pada semua pihak, dari keluarga, tim, staf rumah sakit, hingga fans yang sudah mendukungnya keluar dari masa-masa kritis.
"Aku ingin bersyukur pada Tuhan karena membiarkanku hidup dan baik-baik saja. Kepada fansku, aku selamanya berterima kasih pada kalian atas cinta dan dukungan selama beberapa pekan ini dan seterusnya," ujar Demi lagi.
Saat ini, Demi Lovato mengakui butuh waktu untuk bisa pulih dan fokus pada perawatannya. Dia ingin menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya.
"Saat ini aku butuh waktu untuk menyembuhkan diri dan fokus pada ketenanganku agar bisa pulih. Cinta yang sudah kalian berikan padaku tak akan pernah ku lupakan," katanya.
Demi menambahkan menanti hari di mana dia bisa bilang dia sudah mengakhiri masa kelamnya dan keluar menuju sisi lain yang lebih cerah. "Aku akan terus berjuang," tuturnya.
Postingan mengharukan itu sudah menyedot lebih dari 3,7 juta likes dari pengguna Instagram. Warganet pun mendukung dan mendoakan Demi agar bisa sembuh dari ketergantungannya.
"Ini bukan sebuah perpisahan, ini adalah tanda bahwa kita akan berjumpa lagi. Apapun yanh terjadi, kami akan menunggumu selama apapun kau di sana. Kami tidak akan pernah lupa bahwa kamu kuat, setidaknya aku tak akan meninggalkanmu," kata seorang fans.
