Momen Menegangkan Ussy Sulistiawaty Bertemu Pelaku Bullying Anaknya
- VIVA/ Shalli Syartiqa
VIVA – Ussy Sulistiawaty resmi melaporkan warganet yang melakukan bullying atau perundungan terhadap anak-anaknya di Instagram ke Polda Metro Jaya pada Selasa, 11 Desember 2018. Didampingi kuasa hukumnya, Sandy Arifin, Ussy akan terus melanjutkan kasusnya hingga pengadilan.
Dan ternyata pada Kamis, 13 Desember 2018, Ussy Sulistiawaty pun langsung dipertemukan dengan para pelaku itu di Direktorat Reserse Kriminal Khusus, Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat. Sekitar pukul 16.30 WIB, dengan mengenakan kemeja biru bergaris dan rambut dikepang, Ussy masuk ke salah satu ruangan bersama tim kuasa hukumnya di Diskrimsus Polda Metro Jaya.
Selang beberapa saat, Ussy dan seorang wanita pelaku perundungan terhadap anaknya keluar dari ruangan tersebut. Keduanya langsung melakukan klarifikasi.
Momen saat pelaku dan Ussy disandingkan bersama merupakan momen menegangkan. Pelaku berinisial N itu mengungkapkan penyesalan sekaligus meminta maaf di hadapan Ussy. Dia mengaku kapok atas hal yang telah dilakukan tersebut.
“Saya di sini mau mengucapkan banyak-banyak minta maaf sama Mba Ussy karena saya salah, sudah komen di Instagram dia. Saya enggak ada tujuan apa-apa, saya minta maaf. Niat saya ke sini baik,” ungkap wanita tersebut saat ditemui di Direktorat Reserse Kriminal Khusus, Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Kamis, 13 Desember 2018.
Dengan nada tegas sekaligus tatapan sinis, Ussy ikut menjelaskan bahwa wanita ini merupakan salah satu pelaku yang sempat berkomentar negatif di kolom komentar akun media sosialnya.
“Ini salah satu yang saya capture kemarin. Salah satu yang saya serahin ke penyidik. Mbak ini juga bikin BAP di atas untuk mengklarifikasi yang dia lakukan,” ucap Ussy.
Sementara itu, di akhir klarifikasinya, wanita tersebut langsung menjabat tangan Ussy sembari meminta maaf secara langsung di hadapan awak media. Ussy pun menanggapi hal itu, tetapi saat wartawan ingin mengabadikan kembali momen berjabat tangan mereka, Ussy dengan kesal langsung menolak hal tersebut. (art)
