- Putri Dwi/VIVA
VIVA – Pesinetron Sandy Tumiwa datangi Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta, Senin, 6 Mei 2019. Sandy datang bersama ibu, istri, dan kuasa hukumnya, dengan tangan diborgol dan memakai peci. Sandy enggan memberi keterangan kepada media.
"Saya baru ajukan dua minggu lalu dan baru hari ini lah proses asessment," kata kuasa hukum, Denny Lubis, saat ditemui sebelum mengajukan proses asessment.
Menurut Denny, kliennya merupakan korban penyalahgunaan narkoba. Maka dari itu, pihaknya berharap yang berwenang bisa memberikan hukuman rehabilitasi untuk Sandy.
Proses diterima atau ditolaknya pengajuan perlu beberapa hari. Jika hasil akhir tak sesuai, pihaknya telah memikirkan langkah ke depan.
"Kita ajukan lagi nanti," ucapnya.
Sandy ditangkap polisi saat menggunakan sabu di salah satu hotel di kawasan Jakarta Selatan, Jumat, 1 Maret 2019. Saat Ini, Sandy masih ditahan di Polsek Menteng, Jakarta Selatan.
Tak ada kendala selama Sandy di balik jeruji besi. Justru pihaknya akan berupaya sekuat tenaga agar Sandy tak terjerumus lagi.
"Sehat kok Alhamdulillah, yang penting kondisi kesehatan yang tidak mau tergantung narkotika itu yang penting. Saya akan berupaya sekuat tenaga, untuk tidak tergantung sama narkotika," kata Denny. (mar)
