- Soompi
VIVA – Laporan demi laporan terkait skandal dan kontroversi yang menyeret nama YG Entertainment dan artis-artisnya tidak kunjung habis. Menurut kabar terbaru, agensi di bawah mantan pimpinan Yang Hyun Suk itu sengaja mengirim Han Seo Hee ke Amerika Serikat untuk menutupi kasus narkoba salah satu anggota BIGBANG, T.O.P.
Setelah bungkam untuk beberapa saat, Yang Hyun Suk akhirnya buka suara dengan mengeluarkan pernyataan resmi pada Kamis, 20 Juni 2019.
“Pertama-tama, saya sangat menyesal telah menyebabkan masalah bagi banyak orang atas kecurigaan yang terus bermunculan setiap harinya,” tulis Yang, seperti dikutip dari laman Soompi.
Mantan bos YG Entertainment ini membahas laporan terbaru yang lagi-lagi menyinggung Han Seo Hee dan mengatakan bahwa semua informasi yang merajalela di masyarakat adalah tidak benar.
“Termasuk laporan dari Dispatch hari ini, semua kecurigaan yang muncul sampai saat ini hanyalah klaim sepihak dari para informan dan tidak benar sama sekali,” katanya.
“YG menahan diri dari mengambil tindakan media atau mengeluarkan pernyataan tentang masalah ini. Hal ini disebabkan karena kami yakin, cara untuk mengungkapkan kebenaran hanyalah lewat agen investigasi,” sambungnya.
YG pun meyakini bahwa kebenaran akan terungkap dengan sendirinya di masa depan.
“Kami mengantisipasi bahwa kebenaran tentang klaim dan kecurigaan palsu yang berkelanjutan ini akan terungkap di masa depan. Kami dengan sungguh-sungguh meminta kepada semua reporter agar laporan spekulatif tidak diproduksi secara lebih luas,” ujar pria 49 tahun itu.
Sebelumnya, Dispatch melaporkan bahwa YG sengaja mengirim Han Seo Hee ke Los Angeles, Amerika Serikat sebelum BIGBANG merilis album MADE pada 13 Desember 2016 silam. YG sudah mengetahui bahwa T.O.P mengonsumsi ganja, namun memilih untuk diam. (ase)
