- Ini Talk Show
VIVA – Pelawak yang kini terjun ke dunia politik, Nurul Qomar ditahan di Mapolres Brebes, Jawa Tengah setelah diduga memalsukan ijazah S2 dan S3. Ia diduga memalsukan ijazah untuk syarat mencalonkan diri sebagai Rektor Universitas Muhadi Setiabudhi (Umur).
Sebagai sahabat, Ginanjar Soekmana memastikan Qomar telah menjalankan pendidikannya. Ia mengetahui dengan betul bagaimana rekan sesama 4 Sekawan itu menempuh pendidikan.
"Dia menjalankan yang saya tahu dia kuliah, semua juga dia jalankan. Terakhir S3 memang enggak begitu tahu. Saya hanya tahu dia kuliah dan tinggal menunggu wisuda,” ujar Ginanjar saat dihubungi awak media, Selasa, 25 Juni 2019.
Adapun, sambung Ginanjar, untuk S2, Qomar diketahui sudah selesai. "S2-nya sudah beres, cuma dia sedang menjalani yang linier waktu itu. Dua kali S2 yang satu sudah beres. Dia pilih lagi satu lagi supaya linier S3-nya," tuturnya.
Ginanjar pun sempat hadir dan menghibur saat peresmian Qomar menjadi Rektor dalam Universitas Muhadi Setiabudhi.
"Saat mas Qomar jadi rektor saya tahu dan kita juga menghibur di sana. Cuma memang dia kan waktu itu mundur karena emang mau nyalon jadi wakil bupati waktu itu," katanya.
Mengenai kasusnya sendiri, Ginanjar ingin memastikan terlebih dahulu kepada pihak keluarga Qomar. Ia ingin mengetahui terlebih dulu bagaimana kejadian sebenarnya sehingga sahabatnya itu bisa ditahan.
"Ya nanti datang. Tapi saya mau nanya dulu kepastian beritanya, saya mau tanya dulu. Telepon nanti ke istrinya, bagaimana cerita yang sesungguhnya. Ceritanya kumaha bagaimana saya belum tahu," katanya.
