- Instagram @mcd4nny
VIVA – Dua artis stand up comedy ditangkap polisi karena penyalahgunaan narkoba jenis sabu pada 25 Agustus 2019 lalu. Dani Wijaya Wardhana alias McDanny dan Alfonsus Renato Fenady alias Reno Fenady diciduk Satuan Narkoba Polres Kota Tangerang, Banten di kawasan Salemba, Jakarta Pusat.
McDanny diketahui merupakan seorang aktor, presenter, komedian dan pelawak. Setelah mengawali karier di Stand Up Comedy Show, ia pernah membintangi sejumlah judul FTV dan film layar lebar.
Berikut adalah lima fakta mengenai McDanny, dihimpun VIVA dari berbagai sumber.
Awal karier
McDanny mulai dikenal publik saat mengawali karier dalam acara Stand Up Comedy Show pada 2011 lalu. Ia juga aktif dalam komunitas stand up comedy, diketahui dari pengakuan komika sekaligus sutradara Ernest Prakasa.
Indonesia Lawak Klub
McDanny juga pernah rutin menjadi pengisi acara televisi Indonesia Lawak Klub bersama Denny Chandra di stasiun TV Trans 7.
Membintangi sejumlah FTV
Tak hanya menjadi seorang komika atau artis stand up comedy, McDanny juga membintangi sejumlah judul film televisi (FTV). Ia pernah bermain di FTV berjudul Kutangkap Maling Kudapat Oscar pada 2015 lalu bersama Eriska Rein dan Randhika Djamil.
McDanny juga pernah membintangi FTV Sudah Pasti Bikin Onar tahun 2015 dan beradu akting dengan Tyas Mirasih, Jamil serta Mo Sidik.
Main film layar lebar
Ia juga pernah tampil di beberapa judul film layar lebar, seperti Marmut Merah Jambu dan Bajaj Bajuri The Movie di tahun 2014. Sementara di tahun 2015, ia sempat beradu akting dengan Indro Warkop di Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1.
Selain itu, film lain yang pernah ia bintangi adalah This Is Cinta, Warisan Olga, Relationshit, Koala Kumal, Surga di Telapak Kaki Ibu, Jakarta Undercover dan Sweet 20.
Ditangkap karena narkoba
McDanny dan rekannya sesama komika, Alfonsus Renato Fenady ditangkap di sebuah kosan di kawasan Jakarta Pusat. Dalam penangkapan itu, polisi mendapatkan barang bukti berupa dua paket sabu masing-masing seberat 0,65 gram dan 0,32 gram.
Dua artis stand up comedy ditangkap dan dijerat pasal 114 ayat 1 Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman pidana 20 tahun atau seumur hidup. (rna)
