- VIVA/Lucky Aditya
VIVA – Nama Okan Kornelius lama tak terdengar di jagat dunia hiburan. Bintang film layar lebar dan sinetron itu, telah menekuni bisnis yang membuat dirinya mulai berpaling dari gemerlap dunia selebriti.
Okan mengatakan, memang dirinya dalam beberapa tahun terakhir memilih fokus membesarkan bisnis berjualan kasur. Dia pun perlahan mengurangi jadwal syuting. Okan hanya memilih jadi bintang tamu atau menjadi MC. Dia mengaku tak ada waktu bila ada tawaran syuting yang bersifat kejar tayang.
"Dunia hiburan itu hobi, saya tidak bisa meninggalkannya begitu saja, saat ini masih MC, syuting bintang tamu, ada FTV, kalau yang sifatnya striping (kejar tayang) saya tidak bisa karena saya harus fokus ke usaha saya," kata Okan, di Malang, Kamis, 12 September 2019.
Okan bahkan mengaku lupa kapan terakhir syuting untuk FTV. Sebab, prioritas utama saat ini adalah bisnis dan keluarga. Bila ada waktu luang, dia mau menerima pekerjaan di dunia hiburan, asalkan program off-air.
Baca Juga: Lebih Stabil untuk Masa Depan, Okan Kornelius Pilih Berbisnis
"FTV sudah lama, sudah tidak ada waktu. Karena waktu saya 80 persen bisnis, 20 persen untuk keluarga. Saat ini kerja dan keluarga priotitas saya. Kalau ada waktu luang saya bisa tapi off-air, jadi bintang tamu di televisi dan MC aja sih," ujar Okan.
Okan mengungkapkan, teman-teman maupun penggemar pernah ada yang menanyakan kapan kembali ke dunia hiburan. Tapi Okan, telah memiliki prinsip bahwa dunia hiburan tak bisa selamanya cemerlang. Untuk itu, dia lebih memilih jalur bisnis karena dianggap lebih stabil.
"Teman-teman di lapangan pasti ada yang merindukan. Tapi karena didikan orangtua saya, usaha itu bersifat stabil dan bisa diwariskan ke anak kita, bisa untuk bantu saudara. Jadi saya milih usaha karena stabil dan waktu. Karena di dunia hiburan kita ikut waktu, kalau di dunia usaha waktu yang ikut kita," tutur Okan.
Usaha bisnis yang ditekuni Okan, telah berjalan selama 6 tahun. Dia memproduksi kasur dengan tiga jenis yakni, premium, medium, dan matras tanpa pegas. Semua kasur yang diproduksi Okan, katanya berteknologi Jepang. Namun, semua bahan bakunya berasal dari Indonesia.
"Sesuai arahan Bapak Presiden (Joko Widodo) produk dari Indonesia. Pasar sementara nasional saja karena Indonesia luas ya. Tapi kita pernah kirim ke Australia. Jumlah karyawan kita saat ini 250 orang," kata Okan Kornelius lagi.
