- dok. Youtube Rey Utami & Pablo Benua
VIVA – Insank Nasrudin kini telah ditunjuk sebagai kuasa hukum Rey Utami dan Pablo Benua yang baru. Insank telah beberapa kali menemui kliennya di dalam penjara. Melihat kondisi kliennya, Insank merasa miris.
“Kondisi di dalam kami sangat miris sekali melihat mereka di tahanan. Apalagi melihat Rey ketika ditanya kondisi anak,” kata Insank saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 14 Oktober 2019.
Insank merasa miris karena Rey dan Pablo memiliki anak berusia satu tahun. Sang anak tersebut jarang menemui orangtuanya yang berada di balik jeruji. Hal itu yang buat pengacara berkata miris.
Diakui Insank, kliennya tidak lagi bersemangat seperti biasa. Faktor jarangnya bertemu anak jadi penentu utama kenapa Rey dan Pablo bertindak demikian.
“Kalau sampai itu (stres) enggak. Hanya dengan tidak bertemunya sama anak, orangtua, seorang ibu, seorang ayah, (mereka) lebih down,” ujarnya.
Pablo dan Rey merasa sedih jika bertemu anak di dalam rutan. Maka sebagai pengacara akan berusaha sekeras mungkin agar kliennya bisa menghirup udara bebas segera. Dengan begitu, maka Pablo dan Rey akan kembali berkumpul bersama keluarga tanpa halangan apapun.
”Makanya mereka lebih berharap enggak ketemu lagi sama anaknya di dalam rutan. Insya Allah nantilah mereka bebas ya baru bisa ketemu lagi,” ujarnya.
Pablo dan Rey Utami ditahan karena kasus ‘ikan asin’. Di channel youtubenya, Galih Ginanjar menyinggung soal mantannya yang berbau seperti ikan asin. Video tersebut viral. Fairuz A Rafiq yang tak terima, melaporkan mereka bertiga.
