- instagram @baimwong
VIVA – Pencuri motor Nenek Iro, pria berinisial R, mengaku salah dan khilaf, kepada Baim Wong. Pria yang bekerja sebagai security itu merasa bersalah setelah diamankan oleh kepolisian di Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu, 17 November 2019.
"Saya mau minta maaf sama Mas Baim sama semua orang di rumah Mas Baim, sama Nenek Iro, saya menyesal dan saya khilaf," kata pria tersebut saat dirilis bersama polisi di Polsek Kebayoran Lama.
Sementara kepada polisi, R mengaku mencuri motor karena terlilit utang. Motor itu akan dijual dan hasil penjualannya akan digunakan untuk melunasi utang tersebut.
"Dijual seharga sepuluh juta enam ratus ribu. Untuk bayar utang dari pelaku tersebut," kata Kapolsek Metro Kebayoran Lama, Kompol Indra Ranudikarta.
Baim Wong juga sempat mau memaafkan pria tersebut karena berjanji akan mengembalikan motor itu. Sayangnya, R tidak memenuhi janjinya sampai tanggal yang ditentukan.
"Saya ingat banget tanggal 11 November dia sempat WhatsApp bilang mau ketemu, sampe tanggal 13 November, enggak ketemu juga akhirnya saya laporin," kata Baim.
Hal itu bisa terlihat dari rentang waktu, motor hilang di tanggal 25 Oktober dan baru tanggal 15 November laporan dibuat. Baim juga terlihat kesal karena kesempatan kedua yang diberikan kepada R namun disia-siakan.
"Saya pribadi sebenarnya ketika orang mau berubah sih enggak ada salahnya ya, mau orang preman ya kita terima, tapi kalau saya kejadiannya begini ya sudah," kata Baim Wong.
