Iwan Fals Berkicau Soal Reuni 212 jadi Pro dan Kontra

sorot musik iwan fals
Sumber :
  • ANTARA FOTO/FB Anggoro

VIVA – Musisi kondang, Iwan Fals turut memberikan komentarnya terhadap reuni 212 yang dilakukan di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta pada Senin, 2 Desember 2019 lalu.

Ribuan Aparat Keamanan Jaga Aksi PA 212 dan Ormas Lain Depan Kedubes AS

Pelantun Bento itu menyampaikan pesan yang bisa diartikan berbagai macam hal, ia menyampaikan jika reuni 212 sebagai bentuk kasih sayang dan kebersamaan umat Islam di Indonesia.

Iwan Fals juga menyentil terkait aksi yang berujung dengan kerusakan fasilitas publik dan panasnya hubungan aparat dan rakyat dengan membandingkan aksi itu dengan reuni 212.

Desta Salting Saat Ditanya Soal Rujuk, Natasha Rizky Beri Respons Begini

"212 Merayakan Kesadaran, Kebersamaan,  Kelembutan, Kasih Sayang, Kebersihan, Semangat Kerinduan Kepada Sang Maha, Merayakan Rumput Yg Tak Diinjak, Gedung2 & Fasilitas Umum Yg Tak Dirusak, Aparat Keamanan & Rakyat yg Rukun, begitupun dgn Umaro & Ulamanya...saya Sepakat," ucap Iwan Fals di twitter pribadinya, yang dilihat VIVA pada Selasa, 3 Desember 2019.

Pro kontra pun bermunculan ada yang setuju dan menganggap komentar yang diberikan oleh Iwan Fals itu benar terkait apa yang dilakukan oleh peserta reuni 212.

Kritikan dalam Lagunya Tak Sepedas Dulu, Iwan Fals: Sekarang Giginya Sudah Habis

"Benar om, buat apa mendiskreditkan mereka, apa bedanya kita dgn mereka. Biarlah mereka mengkafir2kan orang lain. Anggaplah itu tanda2 kebangkitan Indonesia," ucap pengguna Twitter.

Tetapi di sisi lain ada yang tidak setuju jika aksi reuni 212 ini memiliki muatan lain, mereka menganggap jika 212 digerakan karena adanya muatan politik.

"Klo tujuannya baik gua setuju,tapi klo tujuannya untuk kepentingan politik gua kurang setuju," tulis salah satu komentar.

"Silahkan reuni 212 diadakan, meski sdh kehilangan momen dan fungsi pokoknya. Pasti tidak semua peserta dlm acara itu bagian dari penyelenggara yg bisa jadi telah ditunggangi kepentingan politik praktis. Sementara, mskipun awalnya 212 mmg ada muatan politik tapi spontan dri umat," kata netizen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya