Dua Kali Keguguran, Gilang Dirga dan Istri Ikut Program Bayi Tabung

VIVA/Wahyu Firmansyah
Sumber :
  • reporter

VIVA – Pembawa acara, Gilang Dirga menceritakan bagaimana perkembangan program bayi tabung yang kini tengah dijalani sang istri, Adiezty Fersa. Gilang menyampaikan jika beberapa waktu lalu sel telur sang istri dan spermanya telah diambil dan diproses menjadi embrio.

Olivia Alan Ungkap Sempat Keguguran 3 Kali, Kini Istri Denny Sumargo Akhirnya Hamil

"Memang sekarang kita lagi program perkembangan bayi tabung dan beberapa waktu ke depan kan kita udah di ambil embrio, udah diambil spermanya, di situ juga udah diambil sel telurnya. Nanti beberapa waktu ke depan kita akan melakukan embrio transfer untuk di suntikkan ke si Adiez," kata Gilang di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis, 23 Januari 2020.

Gilang pun berharap proses itu bisa berjalan dengan baik sehingga ia bisa segera mendapatkan momongan. Ia juga berharap agar bayinya kelak bisa sehat dan kuat.

Bisakah Pasien Endometriosis Hamil Tanpa Program Bayi Tabung? Begini Kata Dokter

"Abis itu yaa mudah-mudahan prosesnya berjalan dengan lancar, mudah-mudahan akan menjadi bayi yang sehat, bayi yang kuat juga, ya mudah-mudahan keinginan kita untuk bisa segera memiliki momongan akan segera tercapai," ucapnya.

Sejak menikah pada September 2016, Gilang Dirga dan istri memang belum dikaruniai anak.

Pertama Dalam Sejarah! Badak Putih Utara Berhasil Hamil dengan Bayi Tabung

"Emang kebetulan kalau niat sendiri sih udah lama pengen punya anak. Karena kan emang udah beberapa kali sudah mencoba dan emang alhamdulillah kali ini kita dibantu sama program tersebut," katanya.

Sebelumnya, Gilang dan Adiez dirundung duka setelah kehilangan calon buah hati pada usia kehamilan 22 minggu. Ini merupakan kali kedua Adiez mengalami keguguran sejak menikah.

Lewat akun Instagram masing-masing, Adiez dan Gilang menceritakan pengalaman pahit mereka harus merelakan calon bayi lantaran kelainan jantung berat. Penyebabnya masih sama seperti kehamilan pertama yakni pembuahan janin yang tidak sempurna.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya