Rizky Billar Sambut Sahabatnya, Rico Valentino di Dunia Hiburan
- Ist
VIVA – Rizky Billar menyambut baik salah satu sahabatnya, Rico Valt atau Rico Valentino semakin dalam meniti karier di dunia entertainment. Rizky yakin sahabatnya tersebut akan terus bertahan di industri ini.
"Meski mengawali karier sebagai model iklan, namun, kesempatan untuk bisa debut sebagai aktor di industri hiburan aku yakin Rico akan sukses ke depan," kata Rizky saat ditemui baru-baru ini.
Lantas bagaimana perjalanan Rico dalam industri hiburan Tanah Air? Baca halaman ini selanjutnya.
Rico Valentino mengawali kariernya di dunia entertainment Indonesia sebagai seorang bintang iklan. Di 2020, ia baru saja membintangi satu series yang tayang berjudul Ada Dewa Di Sisiku. Dalm series tersebut ia beradu akting dengan Maizura, Ajil Ditto, Arbani Yasiz dan masih banyak lagi lainnya.
“Rico ini dikenal humble, solidaritas nya yang tinggi kepada teman-temannya, tidak heran kalau Rico sangat banyak teman dan mudah bergaul," ucap Rizky.
Rico mengaku mengawali karier nya di bidang entertainment pada usia 22 tahun. Pada saat itu Ibunda Rico mendaftarkan dirinya ke ajang pencarian berbakat di salah satu rumah produksi terbesar di Jakarta.
"Semenjak mengikuti ajang tersebut, aku mendapatkan banyak tawaran Iklan. Melalui banyak proses casting, aku sudah membintangi beberapa iklan. Di samping menjadi talent iklan, aku tidak melewatkan kesempatannya mencoba casting untuk beberapa judul film, sinetron dan FTV," kata Rico.
Rico saat ini tergabung dalam komunitas futsal Avengers dan Rico menjadi salah satu Co-Founder nya. Tim Futsal ini pun banyak perhatian dari masyarakat karena notaben anggota nya adalah public figure dan selebrity.
"Banyak Konten dan kegiatan sosial yang aku lakukan dengan teman-teman artis di tim futsal Avengers. Selain itu kesuksesan aku saat ini tidak lepas dari peran pendiri PStore yakni Putra Siregar," ujarnya.
Taliban Plans to Block Facebook Access in Afghanistan
The Taliban in Afghanistan have announced plans to restrict or completely block access to Facebook, a move condemned by rights activists. The Taliban’s acting minister of
