- Instagram @fdphotography
VIVA – Beberapa waktu yang lalu, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bersama sang istri, Puput Nastiti Devi dinyatakan positif COVID-19. Dalam sebuah video yang diunggah ke channel YouTube Suar Halawa, Ahok bercerita mengenai pengalamannya pada saat positif COVID-19.
Ahok mengatakan bahwa pada saat itu dirinya dan sang istri, baru pulang dari perjalanan luar kota. Setelah itu, Ahok mulai merasa bahwa kondisi tubuhnya tidak sehat.
Hingga akhirnya Ahok dan Puput memutuskan untuk menjalani PCR test, dan dinyatakan positif COVID-19.
“Sabtu saya sudah ngerasa gak enak, tenggorokan gak enak rasanya, kayak orang sakit panas dalam. Minggu kebetulan rutin dites. Senin pagi, saya masih ingat itu pagi-pagi, saya kaget jam 5 pagi kok telepon dari Rumah Sakit Pertamina. Wah saya tahu nih pasti positif,” kata Ahok dikutip VIVA, Selasa 13 Juli 2021.
“Nah begitu positif, langkah yang kita alami langsung kita harus buktikan. Istri saya waktu itu saya juga suruh Swab PCR, dia bareng. Dua-dua keluar positif,” kata Ahok menambahkan.
Setelah dinyatakan positif COVID-19, Ahok kemudian menjalani CT scan toraks dan ditemukan ada sedikit bercak di paru-paru. Selain itu, saturasi oksigen Ahok pun turun hingga harus diopname.
“Kita CT scan toraks untuk tahu apakah paru-paru sudah ada bercak atau belum. Sampai di sana (RS) di CT scan katanya sudah ada bercak sedikit. Terus saturasi oksigen turun. Lebih baik diopname. Masuk diopname,” kata Ahok.
Kemudian, Ahok mengatakan bahwa istrinya yakni Puput menangis pada saat positif COVID-19. Saat ini, Ahok dan Puput sudah dinyatakan negatif COVID-19.
“Istri juga lagi hamil, dia juga ngerasa bersalah, dia menangis tambah parah loh, tambah sesak, tambah susah napas. Kita lihat dia tambah susah napas, kita tambah tegang, tambah kaget,” kata Ahok.
