Omongannya Tak Lagi Dipercaya, Popularitas Pangeran Harry Menurun

Pangeran Harry.
Sumber :
  • Harpo Productions/Joe Pugliese

VIVA – Seorang pengamat kerajaan Inggris mengatakan bahwa popularitas Pangeran Harry menurun karena orang-orang sudah berhenti mempercayai apapun yang dikatakannya.

Pangeran Harry Resmi Daftarkan AS Sebagai Tempat Tinggal Utama, Tak Lagi Jadi Bangsawan Inggris?

Harry diketahui memboyong Meghan Markle untuk tinggal di Amerika Serikat. Mereka menjadi sorotan publik selama sepekan kemarin saat melakukan kunjungan di New York.

Tapi, kolumnis majalah Forbes, Guy Martin mengatakan bahwa kedudukan Harry sudah runtuh di Inggris karena warga Inggris tidak lagi mempercayainya.

Meghan Markle Usir Wanita yang Dekat dengan Pangeran Harry

"Harry memenuhi polling di Inggris, bukan fakta itu, berpengaruh sama sekali kepada pria itu atau usahanya, tapi alasan dia mendapat banyak suara adalah karena orang Inggris sudah berhenti mempercayai apa yang dikatakannya," tulis Martin dikutip laman Dailystar.

Dalam polking YouGov pada September, opini positif dari Pangeran Harry mengalami penurunan dari 43 persen di bulan April hingga 30 persen saat ini.

Pangeran Harry Terseret Kasus Dugaan Perdagangan Seks dan Pedofilia Sean Combs!

Meghan juga mengalami penurunan lebih jauh dalam rating publiknya dengan penurunan dari 29 persen pada bulan April menjadi 26 persen saat ini.

Martin mengatakan bahwa pekerjaan mereka memerlukan banyak sekali 'perputaran roda'.

"Penurunan drastis bagi Harry sebagian merupakan akibat dari pasangan itu gagal dalam semua bentuk kegiatan di antaranya amal, keterlibatan mereka dalam gerakan kesehatan, pemulihan pandemi, kesejahteraan anak, di berbagai platform," kata Martin.

"Singkat kata, ada jumlah besar dari perputaran roda yang dibutuhkan untuk mengangkat inisiatif baik ini, seperti yang seharusnya. Tapi, banyak hal sedikit rumit," lanjutnya.

Perjalanan Pangeran Harry dan Meghan Markle di New York diharapkan bisa membantu menaikkan profil mereka di Amerika Serikat. Pangeran Harry juga saat ini sedang mengerjakan buku baru, yang akan diterbitkan oleh Penguin Random House. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya